Mantan Bos Inter Milan itu berujar masih banyak kerjasama yang bisa dilakukan. Terutama soal budidaya dan cold storage.
"Ini baru pilot project di bawah payung empat diskusi kesepakatan Pak Menteri dan saya," kata Erick.
Dalam kerjasama itu, diputusan juga untuk membangun 30 SPBN dengan titik-titik yang telah disepakati. Ini tentu saja langkah konkrit yang dilakukan Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri KKP Sakti Wahyu demi keberlangsungan hidup nelayan serta potensi perikanan kita.
Apakah hanya itu persoalan isu nelayan di negara kita?
Tentu saja  tidak. Kementerian Kominfo dan KKP pernah memetakan isu nelayan. Di antaranya soal aset. Nelayan masih sulit mendapatkan bantuan kapal. Lalu belum semua nelayan mendapatkan asuransi jiwa. Belum lagi jika kita bicara kurangnya akses permodalan untuk biaya operasional melaut (contohnya perlengkapan laut).
Ke depan, mudah-mudahan Kementerian BUMN dan KKP bisa berkolaborasi lagi mencari solusi untuk permasalahan bagi nelayan kita. Perusahaan-perusahaan BUMN harus hadir di tengah kesulitan rakyat. Sebagai negara maritim, tentu saja perhatian kepada nelayan merupakan hal yang patut dikedepankan.
Nelayan merupakan salahsatu profesi paling penting bagi negara kita. Saking pentingnya, sampai-sampai tiap tanggal 6 April kita selalu memperingati Hari Nelayan Nasional.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI