Â
Hal tersebut cukup mengejutkan Baskoro dan teman-temannya, bahkan para petugas keamanan yang melihatnya. Namun, ucapan Pak Ubaid justru membuat semua orang tertawa dan suasana demonstrasi yang mulanya tegang menjadi lebih rileks.
Â
"Coba Pak Ubaid ini jadi presiden, pasti asyik!" canda salah satu mahasiswa.
Â
Pak Ubaid hanya tertawa tipis mendengarnya. Saat pulang ke desa, Pak Ubaid memutuskan untuk membentuk kelompok diskusi di desanya. Ia berharap melalui diskusi tersebut, para petani dan warga desa dapat lebih sadar dan kritis terhadap kondisi pemerintahan saat ini.
Â
Meski hanya petani biasa, Pak Ubaid membuktikan bahwa setiap orang memiliki hak untuk kritis dan turut serta dalam proses demokrasi. Dan seperti biasa, Pak Ubaid melakukannya dengan cara yang penuh humor dan keceriaan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H