307 juta euro telah di keluarkan Real Madrid di bursa transfer musim panas 2019 ini, dana sebesar itu dikeluarkan untuk membeli Eden Hazard, Luka Jovic, Ferland Mendy, Eder Militao dan Rodrygo Goes. Tak hanya itu, Madrid juga kedatangan Alphonse Areola dari PSG secara pinjaman dan James Rodriguez yang telah kembali dari masa pinjaman di Bayern Muenchen.
Zinedine Zidane di kedatangan keduanya di Santiago Bernabeu pada bulan maret lalu memang menginginkan reformasi di tim ini sebagai salah satu syarat jika Florentino Perez menginginkannya kembali.
Perez menepati janjinya, di bulan juni 3 pemain sepakat bergabung yakni Hazard dari Chelsea dengan banderol 100 juta euro, Jovic dari Eintracht Frankfurt sebesar 60 juta euro dan Mendy dari Olympique Lyon sebesar 48 juta euro.Â
Madridista di beri angin segar karena berkaca dari musim lalu lini depan menjadi salah satu titik masalah sebab hanya Karim Benzema saja pemain yang bisa mencetak 2 digit gol di Laliga, terdekat kedua adalah Gareth Bale yang mengemas 8 gol.
Hal ini membuktikan bahwa ada penyakit yang di tinggal selepas kepergian Cristiano Ronaldo ke Juventus musim panas 2018, tak bermaksud susah move on tapi harus di akui Los Blancos kini kehilangan sosok pemain yang menggaransi minimal 40 gol semusim seorang diri.
Namun hadirnya Hazard dan Jovic musim ini belum juga mengobati penyakit itu, sampai pekan ke 4 Laliga plus 1 match Liga Champions keduanya masih jauh dari ekspektasi di awal musim.
Jangankan mencetak gol, menit bermain mereka pun masih minim, Hazard baru bermain 31 menit akibat pemulihan cedera sementara Jovic baru bermain 106 menit dengan hanya 1 kali menjadi starter.Â
Untuk Hazard bisa di maklum karena dia baru pulih dari cedera, tapi Jovic yang sejak pramusim bergabung justru malah sibuk duduk di bench pemain. Entahlah apakah memang adaptasi dia yang lamban atau memang Zidane yang tidak memberinya kesempatan namun berkaca dari match menghadapi Real Valladolid pergerakan Jovic cukup membuat repot dengan mencari ruang di kotak penalti.
Lini belakang menjadi sisi yang di benahi di musim panas ini, wajar musim lalu Madrid 71 kali kebobolan di semua ajang atau rata rata 1,21 gol per pertandingan. Maka hadirnya Militao dan Mendy di harapkan bisa melapis posisi Raphael Varane atau Marcelo saat keduanya absen atau ketika mereka tidak dalam top perform.Â
Lagi lagi investasi ini berujung berantakan, hingga 5 match di semua ajang Madrid telah kebobolan 9 gol di segala ajang atau rata rata 1,50 gol per match yang parahnya mereka belum sekalipun mencetak clean sheet musim ini. Mungkin sudah saatnya bagi Zidane untuk menurunkan Areola dan memarkir sementara Thibaut Courtois.
Setelah investasi di depan dan belakang sejatinya Zidane menginginkan perubahan di lini tengah dengan ngebet mendatangkan Paul Pogba dari Manchester United, sayangnya sampai bursa transfer di tutup gelandang internasionla Prancis ini tak juga mendarat di Valdebebas.Â