Konsekuensinya adalah Ramdani Lestaluhu tergusur dari line up namun imbasnya adalah Persija menjadi tampil lebih seimbang paska Renan bertugas sebagai playmaker, hasilnya peran Novri Setiawan di winger kiri menjadi lebih maksimal karena kembali ke posisi idealnya yang dulu sempat tersingkir karena adanya Addison.
5. Harmonisasi tim
Ini adalah kunci dari segala hal teknis diatas, 2 musim terakhir nyaris kita tidak mendengar nada miring dari ruang ganti Persija, bahkan saat terjadi friksi dengan Bobotoh mengenai kasus live Instagram salah satu pemainnya saat itu seluruh tim Persija bahu membahu melindungi si pemain.Â
Selain itu adanya sosok 2 legenda yakni Ismed Sofyan dan Bambang Pamungkas diyakini memilki peranan penting dalam menjaga kondisi dressing room, keduanya lah yang tetap menjaga semangat bertanding tim kendati musim ini Persija sering bermain diluar Jakarta akibat perizinan keamanan dan event Asian Games yang berdampak Stadion GBK tidak bisa di gunakan namun Persija tetap tampil stabil sepanjang musim karena semangat bertanding tetap terjag walau bermain di luar Jakarta.
Itulah 5 alasan teknis mengapa Persija layak menjadi juara Liga 1 tahun ini, terlepas dari isu gelar yang sudah di atur dan hal hal lainnya harus diakui jika mereka dan PSM Makasar adalah 2 tim terbaik saat ini berkat stabilnya penampilan mereka baik di laga kandang maupun tandang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H