Jangan gusar pada pintu
Aku tidak di sebalik itu
Jangan menunggu walau rindu
Sebab waktu untuk pulang padamu
Kadang tidak bergantung pada rindu
Jangan tunggu ketokan itu
Nanti kamu makin bertanya-tanya
Atau tidakkah kamu tahu lelah
Mungkin juga rasa ngilu si daun pintu
Terima ketokan namun bukan dari si tuan
Ah tahu apa si pemilik rindu
Penghantar rasa dahaga pada kasih
Biarlah ku cecap sendiri setitik air
Cipratan hujan yang ku rindu
Ah aku dan tuan rumah sama sama perindu
Tapi kami tak saling merindukan
Kau dengar engsel yang berderit derit
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H