Mohon tunggu...
Satria Adhika Nur Ilham
Satria Adhika Nur Ilham Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nominasi Best in Spesific Interest Kompasiana Awards 2022 dan 2023 | Movie Enthusiast of KOMiK 2022

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Review "Huda's Salon", Dilema Perempuan Palestina yang Terjebak dalam Pengkhianatan

31 Oktober 2022   23:58 Diperbarui: 4 November 2022   20:30 1461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jawaban tersebut tidak dijawab secara pasti. Ya, film ini mengajak penontonnya untuk berpikir, tentang pesan apa yang sesungguhnya ingin disampaikan dalam "Huda's Salon". 

Ada satu perkataan menarik yang saya dapatkan ketika menonton film ini, yang patut kita renungkan bersama;

"Orang-orang itu aneh. Saat hal buruk menimpa mereka, mereka tanya Tuhan 'kenapa aku?'. Tapi tidak pernah saat hal baik terjadi. Padahal itu semua adalah kehendak Tuhan, benar?"

Sumber foto: hammertonail.com
Sumber foto: hammertonail.com

Overall, "Huda's Salon" menjadi salah satu tontonan menarik pada event World Cinema Week. Dengan naskah yang konsisten, ketegangan, serta sorotan adegan-adegannya yang ciamik membuat emosi yang ada dalam film ini dapat disalurkan dengan baik. 

Walau sedikit membingungkan, sejatinya film ini berhasil menunjukkan dilema yang dihadapi oleh perempuan, serta mengajak kita untuk berpikir, tentang fenomena-fenomena dan isu sosial yang terjadi di sekeliling kita.

Rating pribadi : 8/10

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun