Drama ini juga menunjukkan gambaran seseorang yang menyukai teori konspirasi. Bagaimana ia terobsesi dengan hal tersebut. Bagaimana orang tersebut lebih mempercayai hal-hal aneh daripada hal yang lebih nyata.
Hal inilah yang akan membuat para penontonnya, khususnya yang suka membahas teori konspirasi berupa adanya alien, UFO, dan lainnya, semakin senang dan merasa relate ketika menonton drama ini. Bahkan, bagi mereka yang menolak teori konspirasi juga akan ikut tertarik melihat konspirasi yang ada dalam drama ini.Â
Plot yang penuh kejutan walau masih banyak lubang
Plot dalam serial "Glitch" memang belum sempurna. Dapat terlihat beberapa lubang yang ada, seperti adanya plot twist yang muncul mendadak, tanpa ada penjelasan dari kejadian sebelumnya.Â
Lalu beberapa kejadian terasa tak logis, dimana Jihyo dan Bora sembunyi-sembunyi masuk ke dalam area rumah sakit yang menjadi tempat ritual, dan tidak ketahuan, padahal gerak-gerik mereka terlihat jelas.Â
Mungkin maksud penulis dan sutradaranya adalah untuk menampilkan kesan komedi, namun bagi saya hal tersebut terasa terlalu memaksa.
Pada 2 episode pertamanya juga berjalan lambat dan sedikit bertele-tele. Untungnya, di menit-menit terakhir episode selalu diberikan kejutan yang membuat penonton penasaran akan kelanjutannya.
Namun, dibalik semua kekurangan yang saya sebutkan tadi, sejatinya hal tersebut dapat ditutupi dengan plot ceritanya yang mulai menarik di episode 3 hingga akhir episode. Banyak kejutan-kejutan yang diberikan, dan banyak hal menarik yang dibahas lebih dalam.
Alur ceritanya tak tertebak, dan hal tersebut membuat saya berhasil menamatkan serial ini hanya dalam 2 hari. Sebuah rekor bagi saya yang biasanya butuh waktu seminggu untuk menyelesaikan 10 episode serial.
Setiap episodenya berhasil membuat saya penasaran, teori konspirasinya membuat penontonnya bertanya-tanya mengenai kebenaran yang sesungguhnya.
"Glitch" tak hanya mengambil ceritanya dalam satu sudut pandang karakter utama. Melainkan juga diambil dari sudut pandang polisi yang membantunya, sudut pandang sang psikolog, dan sudut pandang teman-temannya. Sehingga, penonton dapat memahami apa landasan motivasi masing-masing karakternya dalam drama ini.