Berpuasa di bulan Ramadan adalah kewajiban bagi seluruh umat islam di dunia. Selain dijalankan sebagai ibadah, puasa juga merupakan salah satu pola makan yang dianjurkan dalam kesehatan. Banyak manfaat yang bisa kita dapatkan ketika puasa, salah satunya adalah untuk memulihkan dan memelihara kesehatan.
Puasa tak melulu hanya soal ibadah, puasa juga bisa menghasilkan nilai positif lain, yaitu bisa mengurangi berat badan yang berlebih. Tapi, tetap ada aturannya.
Banyak orang yang berspekulasi bahwa puasa akan membuat berat badan mereka turun, namun ternyata tak semudah itu kawan, butuh makanan dan langkah-langkah yang tepat agar hal itu bisa tercapai.
Banyak penyebab yang membuat berat badan seseorang justru bertambah ketika bulan Ramadan tiba. Mulai dari makan berlebihan ketika berbuka, terlalu banyak mengonsumsi makanan manis, hingga kurang olahraga. Hal itu sering kita jumpai di sekitar kita, termasuk kita sendiri.
Daripada kamu bingung dan jadi insecure karena berat badanmu naik selama bulan puasa, bagaimana kalau kita cari solusinya?
Yuk simak, ini 5 hal yang harus kamu perhatikan agar berat badanmu tetap terjaga dan tidak naik berlebihan selama bulan Ramadan!
1. Pilihan Makanan
Kalau kamu tidak ingin berat badanmu naik ketika bulan Ramadan, pilihlah makanan sehat dengan gizi yang seimbang. Baik saat sahur maupun berbuka. Berikut beberapa contoh makanan yang bisa kamu konsumsi agar berat badanmu tetap terjaga :
- Sayur dan buah yang mengandung banyak air
- Ikan
- Roti atau nasiÂ
- Serta susu dan produk olahan lainnya
Jangan lupa untuk batasi konsumsi makanan yang terlalu manis saat berbuka puasa. Tapi, bukannya nabi berkata berbukalah dengan yang manis?
Ingat, perkataan itu bukanlah berasal dari nabi. Kata-kata itu merupakan slogan salah satu produk minuman populer. Jadi, jangan sampai salah kaprah ya. Dalam hadisnya, Nabi hanya menganjurkan untuk memakan Ruthab (Kurma basah) ketika berbuka, bukan untuk semua makanan manis.