Mohon tunggu...
Satria Adhika Nur Ilham
Satria Adhika Nur Ilham Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nominasi Best in Spesific Interest Kompasiana Awards 2022 dan 2023 | Movie Enthusiast of KOMiK 2022

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Pembajakan Film Masih Dianggap Biasa, Bagaimana Mengatasinya?

7 Februari 2021   07:37 Diperbarui: 7 Februari 2021   08:50 3219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : chinafilminsider.com

Pertama, karena di Indonesia, hanya sedikit orang yang melaporkan film bajakan. Maka dari itu, para pembajak merasa, "Ngapain takut? toh, orang-orang juga butuh gue."

Kedua, mereka bisa mendapat uang dari situs tersebut. Ketika berkunjung ke sebuah situs film bajakan, pastinya akan muncul berbagai iklan. Hal tersebut menunjukkan bahwa si pembajak mendapat uang dari iklan tersebut. Semakin banyak yang berkunjung, semakin banyak pula uangnya.

Ketiga, diblokir pun masih bisa di akses dengan vpn. Sungguh, sangat disayangkan ketika ada orang yang menunjukkan bahwa dirinya adalah "Pecinta Film", namun ia mengunduh dan menonton dari situs bajakan. Ketika situsnya diblokir, mereka dengan mudahnya berkata "Situs diblokir?Aman, masih ada VPN."

Keempat, website di blokir masih bisa upload di telegram, facebook, dan lainnya. Pembajakan film memang tak hanya bertempat di situs internet, melainkan juga banyak di media sosial. Terutama telegram. Kini, telegram menjadi sarang pembajakan film. Semoga saja pihak telegram bisa membuat hukuman yang tegas akan hal tersebut.

Bagaimana cara agar para pembajak film tak lagi berulah?

sumber : chinafilminsider.com
sumber : chinafilminsider.com

Ada berbagai cara yang bisa kita lakukan, sebagai penikmat film, untuk menghentikan pendistribusian film bajakan yang kian menjamur. Berikut langkah-langkahnya :

  1. Melaporkan situs atau media sosial yang membagikan film bajakan
  2. Menabung untuk menonton film secara legal
  3. Mengingatkan teman agar tak lagi menonton film bajakan
  4. Membuat petisi akan pentingnya menghentikan pendistribusian film bajakan
  5. Menonton film di platform-platform resmi, seperti Netflix, Viu, dan lainnya.

 Adapun langkah yang harus dilakukan pemerintah adalah sebagai berikut :

  1. Memberi sanksi/hukuman yang tegas bagi para pembajak film
  2. Melacak situs dan media sosial yang menyebarkan film bajakan
  3. Mengajak pihak media sosial untuk bersama-sama memberantas pembajakan
  4. Mengedukasi masyarakat akan dilarangnya film bajakan, dan lainnya.

Itulah beberapa langkah yang bisa kamu dan pemerintah lakukan untuk memberantas para pembajak film. 

Jika kamu tak punya uang untuk langganan di platform-platform resmi, maka mulailah menabung dari sekarang. Jangan menjadi generasi serba gratis, yang maunya hanya menonton gratisan. Di platform seperti Viu juga ada film yang bisa dinikmati secara gratis. Jadi, kamu tak perlu lagi menonton film tersebut dari situs bajakan.

Jangan ngaku pecinta film, kalau nontonnya masih dari situs bajakan!

Salam, Satria Adhika

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun