Jika bicara fanatisme sepakbola, fans bola tentu akan memandang sebelah mata soal biaya untuk datang mendukung club kesayangan mereka. Nah dari titik inilah, penyediajasa travel mulai creative membuat paket wisata
satu bundle dengan pertandingan tandang kepada fans club bola tanahair/mancanegara yang disesuaikan kalender kompetisi. Atau
sineas seni Papua bisa merakit
industrycreative baik berupa sajian
videografidan film film pendek mengenai keberadaan kilauan mutiara hitam Papua sebagai opsi sosialisasi. Dengan cara ini, tentu akan menjadikan para wisatawan/fans bola berlama-lama di Papua untuk mengunjungi tempat tempat di mana mutiara hitam Papua disimpan. Sentra-sentra UMKM akan siap menyajikan cindramata unik khas Papua yang juga bisa menjadi nilai tambah perekonomian masyarakan asli Papua.
Jika kendala infrastruktur, akomodasi, hotel dan penyiapann UMKM kerajinan /ekonomi creative telah siap. Skema ini tentu akan berjalan dan bekerja baik menggerakkan ekonomi Papua lebih kencang lagi. Biarlah fase ini menjadi kesan pertama bagi wisatawan yang sebelumnya hanya tahu bola saja. jika mereka senang, pasti ini akan jadi media promosi gratis untuk diperkenalkan kepada teman dan keluarga mereka setiba di negara mereka masing masing, untuk datang kembali ke Papua.
Tahun 2017, awal Kebangkitan Pariwisata Papua
Banyak jalan menuju Roma, akan banyak celah lainnya yang dapat memberikan warna dalam menghidupkan wajah pariwisata Papua. Effek dopler dari program nawa cita akankan efektif? Tentu kita berharap, dengan penggunaan dana yang besar bagi pembangunan oleh pemerintah akan memacu lebih kencang lagi, ketertinggalan Papua dengan wilayah lainnya di Pulau Jawa. Program Nawacita ini, diharapkan memberikan rasa aman kepada wisatawan, dikarenakan pembagian kue pembangunan telah merata yang membuat semua masyarakat Papua merasakan keadilan dan berujung pada perdamaian untuk bersama sama membangun NKRI kedepannya. Kondisi inilah yang diharapkan dunia pariwiwsata kita.
Asosiasi Pengusaha Travel Papua
ASITA mengatakan Jika tahun 2016 wisatawan mancanegara ditarget 10.000 orang ke Papua, Tahun 2017 setidaknya bisa bertambah. Wisatawan masih kebanyakan dari luar, untuk wisatawan lokal memang masih belum
significant, ya lagi lagi kendala ongkos yang mahal. Beruntunglah bagi kalian yang telah berkunjung ke Papua
ya.
Tahun 2017 diharapkan akan penuh kejutan bagi pariwisata Papua. Bersamaan dengan digulirnya kompetisi ISL tahun 2017/2018, akan ada pengalaman yang tidak terlupakan untuk menemani dan mendukung tim kesayanganmu jika bertanding di stadion Mandala, Papua. Dan jangan lupa untuk menyaksikan banyak kilauanMutiara Hitam lainnya di Papua. Semoga melalui salah satu pintu ini, bisa memulai industry pariwisata untuk mendatangkan wisatawan lokal ke Papua, bahkan wisatawan mancanegara. Bravo Mutiara Hitam.
AKUN FACEBOOK
AKUN TWITTER
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Travel Story Selengkapnya