Perubahan itu bertujuan untuk membedakan mana kata benda yang berperan sebagai subyek, obyek, instrumen, dan sebagainya. Di dalam bahasa Rusia sendiri terdapat 6 kasus. Perubahan itu bermacam-macam, tergantung kasus apa yang sedang digunakan.Â
Contohnya gini: misalnya kalian yang ciwi-ciwi ini namanya Safira, atau nama apa aja deh yang penting akhirannya A. Nah, pas nanti kalian ke Rusia, jangan kaget kalo nama kalian bakalan berubah menjadi Safiriy, Safire, Safiru, Safiroy, atau Safire. Begitu pun dengan kalian cowo-cowo yang punya nama berakhiran huruf mati (konsonan). Contoh: Anwar bakalan berubah menjadi Anwara, Anwaru, Anwara, Anwarom, atau Anware.
Penting gak sih kasus? Untuk komunikasi lisan tidak terlalu penting. Kalian masih bisa menggunakan bahasa tubuh untuk membantu lawan bicara kalian memahami apa yang kalian maksud. Namun untuk komunikasi tertulis, sangat penting! Kalau tidak, lawan bicara kalian akan kesulitan memahami maksud yang kalian tuju.Â
Contoh sederhananya, kalian lagi chattingan sama temen Rusia kalian. Lalu kalian mau bilang kalau si Safira ini jatuh cinta sama Anwar. Nah, karena Anwar berperan sebagai obyek, maka Anwar terkena salah satu kasus, yaitu kasus akusatif, yang mengharuskan namanya diubah menjadi Anwara.Â
Oleh karena itu, kalimat yang harus kalian tulis adalah, "Hei, Safira lyubit Anwara". Lalu bagaimana kalau kalian hanya menulis, "Hei, Safira lyubit Anwar"? Dapat dipastikan, teman Rusia kalian akan kebingungan ke mana cinta itu berarah, Safira kepada Anwar atau Anwar kepada Safira.
Baca juga : Flashback Belajar Bahasa Rusia di PKR
3. TEKANAN
Dalam fonetik fonologi bahasa Rusia ditetapkan bahwa setiap kata memiliki satu tekanan. Tidak kurang, tidak lebih. Tekanan jatuh pada huruf vokal. Huruf vokal yang mendapat tekanan akan dilafalkan dengan jelas. Sebaliknya, huruf vokal yang tidak ditekan tidak dilafalkan dengan jelas. Perhatikan contoh di bawah.
Lalu apa fungsi satu tekanan pada setiap kata dalam bahasa Rusia? Sejauh yang saya tau, satu tekanan tersebut berfungsi untuk membedakan arti antar kata melalui bunyi yang dihasilkan. Kemudian bagaimana kalian bisa mengetahui letak tekanan pada tiap-tiap kata tersebut? Umumnya huruf vokal yang bertekanan akan diberi satu tanda petik tunggal di atasnya.
Yap! Itulah 3 hal dasar dalam bahasa Rusia menurut pendapat saya. Jika kalian bisa menguasai ketiga hal tersebut, maka saya pastikan kalian akan mampu berbahasa Rusia. Jadi, tunggu apa lagi? Mari belajar!