Mohon tunggu...
Satria Widiatiaga
Satria Widiatiaga Mohon Tunggu... Guru - Guru Sekolah Alam

Guru di Sekolah Alam Aminah Sukoharjo

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Peringatan Rasulullah SAW Tentang Artificial Intellegence (AI)

20 September 2024   10:39 Diperbarui: 20 September 2024   10:39 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Sesungguhnya diriku berada dalam garis pertama untuk menyeru (kepada kebenaran) dan Allah menyuruhku untuk berbuat demikian, dan orang yang mendustakan (curang) dalam bisnisnya, tidaklah ia dalam barisan pertama dan Allah tidak memerintahkan (melakukan) hal itu." (HR. Muslim).

Artinya jangan sampai segala upaya manusia dalam berikhtiar adalah berlandaskan dalam kecurangan atau kedustaan. Pemanfaatan teknologi AI mulai sering digunakan untuk hal yang bersifat pada kedustaan, dimana kita sering melihat beberapa video yang menampilkan seseorang bernyanyi dengan apik, namun ternyata suaranya adalah palsu buatan AI, bahkan ada pula yang memperolok-olok tokoh pemimpin negara dengan video AI joget palsu. Tentunya hal tersebut adalah kedustaan yang terang benderang dan harus dihindari.

Semangat Dalam Berkarya

Rasulullah SAW bersabda, "Bersemangatlah melakukan hal yang bermanfaat untukmu dan meminta tolonglah pada Allah, serta janganlah engkau malas." (HR. Muslim)

Poin dari hadis di atas adalah cambuk bagi kita yang masih mengerjakan segala sesuatu terlalu bergantung pada teknologi termasuk AI. Jangan sampai karena kemudahan yang didapatkan dari kemajuan teknologi, membuat kita malas berpikir dan malas bergerak.

Ada film animasi Wall E, dimana pada film gambaran futuristik tersebut digambarkan manusia bergantung pada teknologi robot dan hologram, mereka cukup duduk manis, makanan sudah tersaji, hiburan di depan mata serta hal lainnya hanya tinggal bicara dan tunjuk saja. Imbasnya manusia menjadi obesitas, sulit berjalan dan malas bersosialisasi.

Tentunya jangan sampai, teknologi AI menjadikan manusia untuk malas berpikir hal-hal baru serta beraktifitas fisik, perlu diingat teknologi sifatnya hanyalah membantu kinerja manusia, bukan menggantikan peradaban manusia.

Orientasi Pada Manfaat dan Kebaikan

Nabi Muhammad SAW berkata,"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia" (HR. Ahmad, ath-Thabrani )

Sebuah hadis populer yang harusnya kita jadikan pijakan dasar manusia dalam membentuk peradaban. Teknologi hanyalah alat, namun instrumen utamanya adalah justru manusia itu sendiri, dimana segala tindak tanduk kita haruslah berorientasi pada kebermanfaatan bagi orang sekitar kita. Lebih lanjut, Rasulullah SAW bersabda,

"Barang siapa mengajak kepada kebaikan, maka ia akan mendapat pahala sebanyak pahala yang diperoleh orang-orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun. Sebaliknya, barang siapa mengajak kepada kesesatan, maka ia akan mendapat dosa sebanyak yang diperoleh orang-orang yang mengikutinya tanpa mengurangi dosa mereka sedikitpun." (Hadits Muslim )

Hadis di atas jelas mengindikasikan, bahwa segala ikhtiar kita haruslah amar ma'ruf nahi mungkar, yaitu mengajak kepada kebaikan dan melawan kemungkaran. Begitu pula penggunaan teknologi AI yang juga harus berorientasi pada hal yang bersifat kebaikan dan jangan sampai dimanfaatkan untuk hal kemungkaran.

Marilah kita sambut teknologi AI dengan hati yang terbuka, gunakanlah untuk menyebar manfaat serta kebaikan, jangan sampai teknologi ini membuat kita menjadi pemalas dan mundur ke belakang dalam berpola pikir, genggamlah teknologi sebagai pegangan untuk menjadi manusia yang lebih baik. Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun