Mohon tunggu...
Satria Widiatiaga
Satria Widiatiaga Mohon Tunggu... Guru - Guru Sekolah Alam

Guru di Sekolah Alam Aminah Sukoharjo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Rapotan Itu Bukan Sekadar Nilai, tetapi Observasi Masa Depan

23 Juni 2024   09:21 Diperbarui: 23 Juni 2024   14:14 558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi-- Sejumlah siswa sekolah dasar (SD) di lingkar Gunung Sinabung berbaris di halaman sekolah untuk menerima rapot kenaikan kelas di Desa Naman Teran, Karo, Sabtu (20/6/2015). (TRIBUN MEDAN/DEDY SINUHAJI)

Diusahakan tabel rapor diberi warna dan kolom yang berdesain menarik, bukan seperti kolom-kolom kaku hingga orangtua wali murid malas untuk membacanya, jika perlu diberikan desain grafis statistik perkembangan pembelajaran peserta didik. 

Pilihlah font atau karakter huruf yang bold dan enak untuk dibaca, agar orangtua wali murid nyaman untuk membaca hasil rapor anaknya. Intinya sebagai produk utama pendidikan, rapor harus disusun semenarik mungkin, agar dapat tersampaikan pesan dalam laporan tersebut melalui tampilan yang eyecacthing.

Rapor pendidikan bukanlah hasil akhir, tetapi suatu bentuk assesmen potensi diri dari peserta didik, hal ini harus menjadi kesadaran kita semua, tentang pentingnya membaca dan menganalisa rapor pendidikan anak-anak kita, agar tak hanya sekedar kumpulan nilai-nilai tiada arti. 

Semoga Bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun