Mohon tunggu...
Singgih Swasono
Singgih Swasono Mohon Tunggu... wiraswasta -

saya usaha di bidang Kuliner, dan pendiri sanggar Seni Kriya 3D Banyumas 'SEKAR'. 08562616989 - 089673740109 satejamur@yahoo.com - indrisekar@gmail.com https://twitter.com/aaltaer7

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Catatan Harianku & Penarik Jasa Becak VS Leasing & HP

6 Juli 2011   16:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:53 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Purwokerto, 4 Juli 2011, Jam menunjukkan 05.15 waktu aku lihat jam dinding rumahku. Dipagi hari selepas Subuh, udara dinginnya serasa menusuk tulang. Enaknya paksa si kaki-ku ajak jalan-jalan menghangatkan badan. ayoo..kaki-ku keluar jalan ke arah Bunderan. Wuiiih...lihat disana sudah ada  orang, oh...mereka si penarik jasa becak dan penarik jasa taksi sudah ngetem. aku kira Bunderan sepi, dingin sekali udaranya....setia banget mereka pada menemani Patung Jend. Gatot Soebroto yang sedang naik kuda diam saja.

[caption id="attachment_121024" align="aligncenter" width="500" caption="Penarik Jasa Becak. Foto: Pribadi"][/caption]

Nah...Ini wawancara dengan salah satu  penarik jasa becak yang sedang mangkal didepan rumah:

Aku  : "Kang, apa kabar pada sehatkan, tumben pagi sekali sudah ngetem disini, udaranya dingin sekali  sekarang yaa..."

Pjb    : "Yaa... pada sehat, lagi nunggu tarikan siapa tahu ada penumpang, yah...musim kemarau jadi udara pagi dingin, tapi lebih dingin tahun-tahun yang lalu waktu musim kemarau, sekarang jarang ada embun/kabutnya."

Aku  : "Benar musim kemarau tahun-tahun yang lalu kalau pagi embun/kabutnya tebal...lho mana temannya, dimana."

Pjb    : "Yaa tadi ada tiga tadi si Wardan lagi membawa penumpang ke Pasar Wage."

Aku  : "Jadi pagi ini yang mangkalada empat becak, yang lain kemana?"

Pjb    : "Tidak tahu pergi kemana yang dua orang, mungkin pindah ke depan RS Margono, disini sepi"

Aku  : "Kang sudah narik..."

Pjb    : "Aku baru sampai, lhaa ini lagi nunggu penumpang mbok ada, mau kemana pak? "

Aku  : "Biasa kalau pagi sehabis Subuhan keluar ngajak si kaki-ku jalan-jalan. kang baru yaa.. ngetem disini pagi-pagi? aku baru lihat"

Pjb    : "Yaa jarang kalau pagi, biasa mangkal disini jam tujuh, kalau siang sekarang sepi, tidak seperti dahulu "

Aku  : "mungkin sekarang lebih gampang sekali punya motor dan ada HP, pengin motor tinggal ke daeler langsung bawa pulang motor yaa...."

Pjb   : "Nah itu pak...gampang kredit motor lhaa...punya uang limaratus ribu saja bisa bawa pulang motor, bisa melunasi apa tidak, itu tidak penting. yang penting punya motor hahaaa"

Aku  : "Hahahaaa....pengaruh sekali yaa kang dengan keberadaan motor dan HP. "

Pjb    : "Jelas pengaruh banget, sudah lama kalau bisa narik tiga apa lima kali sehari sudah untung, tapi kalau ada bongkaran...."

Belum rampung wawancaranya, ada bus berhenti menurunkan penumpang, langsung saja Tb keluar dari becaknya menawarkan diri...aku langsung pamit. sambil pegang pundaknya....

Aku  : "Yuuh...kang aku meneruskan ajak si-kaki-ku jalan-jalan"

Pjb     : "Ya"

Penarik jasa becak sedang tawar menawar ongkos dengan penumpang bus yang baru turun. aku langsung mengajak si kaki-ku meneruskan jalan ke arah taksi yang mangkal disebelah timurnya. Sambil si kaki-ku jalan aku menengok kebelakang, dan bersyukur jasa becaknya laku. aku tidak tahu kemana arah tujuannya si penumpang. Dia lagi beruntung penumpang bus tersebut, tidak ada yang jemput.

Yaa... itulah hanya sekedar wawancara spontan dengan penarik jasa becak sudah mangkal 10 tahun di bunderan, kerennya 'wong akar rumput' yang mulai terpinggirkan oleh keberadaan leasing kendaraan dan Hp. Aku lihat sendiri, seringnya penumpang dari luar kota setelah turun dari Bus. langsung sudah ada yang jemput. Umumnya sipenjemput pakai motor dan punya Hp sudah standby menunggu.  Dengan gampangnya mendapatkan leasing kendaraan  dan kepemilikan hp, ternyata disisi lain mempengaruhi perolehan/rejeki para jasa penarik becak. Apakah hanya penarik jasa becak saja yang kena dampaknya?, tunggu reportase selanjutnya..... Bersambung.

.

Salam,

.

Keterangan:

Pjb = Penarik jasa becak / tukang becak.

Bhs. Jawa: 'Kang' singkatan dari kata 'Kakang' = kakak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun