Di masa Nabi Muhammad, kaum Muslimin telah dapat menaklukkan kota Mekah, Khaibar, Bahrain dan seluruh Jazirah Arab.
Sesudah Nabi saw wafat dan pemerintahan dikendalikan oleh para sahabat (Khulafaurrasyidin) mereka selalu mengikuti jejak Rasulullah saw dalam segala urusan.Â
Dengan demikian kekuasaan mereka meluas baik ke timur, ke barat, ke utara, maupun ke selatan, maka tersebarlah agama Islam dengan pesatnya sehingga dianut oleh penduduk negeri-negeri yang berhasil dikuasai tanpa paksaan dan ancaman.Â
Mereka benar-benar menikmati keamanan dan kesejahteraan. Pemerintahan Islam benar-benar telah menjadi kuat, disegani oleh kawan dan lawan, sampai timbul pertentangan yang hebat antara kaum Muslimin pada masa pemerintahan Ali bin Abi lib sehingga terjadi perang saudara antara sesama mereka padahal perang sesama Muslim itu sangat bertentangan dengan firman Allah:Â
Dan berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa jahiliah) bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu, sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara. (li 'Imrn/3: 103)
Dan firman-Nya:Â
Dan janganlah kamu menjadi seperti orang-orang yang bercerai berai dan berselisih setelah sampai kepada mereka keterangan yang jelas. Dan Mereka itulah orang-orang yang mendapat azab yang berat. (li 'Imrn/3: 105)
Oleh karena itu, sikap seorang muslim dan umat beragama lain yang merasa telah muak dengan perilaku orang-orang yang tidak bermoral sudah jelas panduannya.Â
Kita yang berada dalam koridor penegakan kebenaran dan keadilan harus bersatu dan saling menguatkan. Agar perpecahan itu tidak timbul di sisi orang-orang yang bermoral. Justru kita harus memecah belah kekuatan kelompok tidak bermoral.
Percayalah! Janji Tuhan pasti terbukti dan bumi akan dikuasai oleh orang-orang yang beriman. Mungkin tidak di generasi ini, tapi kita bisa mempersiapkannya untuk generasi yang akan datang.
Wallahu'alam.