Mohon tunggu...
SARYADI SARYADI
SARYADI SARYADI Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Duta Bangsa Surakarta

BIOGRAFI PENULIS Saryadi, SE., MM, lahir di Kabupaten Boyolali 06 Mei 1965. Mengenyam pendidikan D-III Keuangan AUB Surakarta (Th 1985-1988). Melanjutkan kuliah sambal bekerja di IESP, Fakultas Ekonomi UNS Surakarta (Th.1995-1998). Magister Manajemen dari UMS Surakarta (Th.2004-2006). Bekerja sebagai marketing Buku sebagai KaSub perwakilan Tegal dan sekitarnya (1988-1992) serta perusahaan waring & rice mild (Th.2023-1991). Sebagai karyawan STIE-AUB Surakarta (1992-2010). Bekerja di perusahaan konsultan Elpiji 3 kg area Surakarta (2011). Mengajar di APIKES Citra Medika Surakarta dan saat ini mengajar di Universitas Duta Bangsa (UDB) Surakarta. Membuat program aplikasi Komputer versi DOS di gunakan Koperasi RSUD Dr. Moewardi Surakarta (2002-2010). Aplikasi Komputer yang digunakan di beberapa koperasi se Jateng-DIY sampai sekarang, antara lain: KSP RUKUN Makmur Semarang (mulai th 2004-skrg), KSP Gotong Royong Ungaran & Ambarawa, KPKL Setia Warga Salatiga, KSP Abadi Karya Boyolali&Ampel, KSU Berkah Makmur Surakarta, KSP Makmur Kartasura, KSP Makmur di Sukoharjo/Kartasura/Bantul, KSP Adil Makmur Sragen/Gemolong/Batang, KSP Giri Mulyo Wonogiri/Pracimantoro, KSP Semangat Makmur Karanganyar/Kebakkramat, dan KSP Puskopak se Jateng DIY lebih dari 50 kantor. Buku yang pernah ditulis 1). “Langkah Awal Membangun Jiwa Kewirausahaan dalam Pelayanan Rekam Medik” 2). “Strategi Membangun Organisasi” penulis kedua, dan 3) berkolaborasi dengan 30 penulis dalam Buku Kumpulan Cerita Pendek “The Love” 4) Organisasi dan Manajemen Pelayanan Kesehatan, 5) Manajemen Inovasi Rumah Sakit Dalam Era Kinerja Berkelanjutan, 6) Buku Ajar Kewirausahaan, 7) Buku Ajar Ekonomi Manajerial, 8) Buku Ajar Manajemen Produksi, 9) Buku ajar Pengantar Akuntansi, 10) Buku Ajar Manajemen Risiko. Adapun Haki sebanyak 8.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Geliat Kampus "Moving" Entrepreneur Global

21 November 2024   19:30 Diperbarui: 21 November 2024   19:42 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Geliat Kampus "MOVING" Entrepreneur Global "UDB Surakarta"

Surakarta merupakan kota yang kaya budaya dan pusat UMKM, memberikan peluang besar untuk pengembangan kewirausahaan berbasis lokal dengan sentuhan inovasi teknologi.

Universitas Duta Bangsa (UDB) Surakarta memiliki komitmen kuat dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan mandiri di kalangan mahasiswa.  Komitmen ini diekspresikan dalam slogan "MOVING". Moving merupakan singkatan dari Mandiri (Kemandirian); InOvatif (Inovatif dan kreatif); Visioner (Berpikir Jauh ke depan); Beriman (Insan yang beriman) dan Global (Berorientasi Global).

 

Rapat koordinasi dosen-dosen di lingkungan Universitas Duta Bangsa Surakarta dilaksanakan pada Kamis, 21 November 2024 di Kantor rektorat, Nusukan, Surakarta. Kampus yang berdekatan dengan proyek Pembangunan Underpass Joglo di Kota Surakarta, Jawa Tengah, yang sudah mencapai progres fisik 87% per 15 November 2024 (https://regional.kontan.co.id/news/progres-pembangunan-underpass-joglo-surakarta-capai-87-target-selesai-akhir-2024).

Dalam mengembangkan inovasi agar bisnis tidak hanya dilakukan konvensional, tapi berbasis teknologi diperlukan inkubator Bisnis. Tim kewirausahaan dan inkubator bisnis di Universitas Duta Bangsa Surakarta adalah salah satu unit strategis yang bertujuan untuk mendukung pengembangan inovasi dan kewirausahaan di kalangan mahasiswa, dosen, serta berdampak pada masyarakat.

Dalam arahan yang disampaikan Rektor UDB Surakarta, Dr. Singgih Purnomo, MM, kewirausahaan masa kini harus mampu menguasai Manajemen organisasi & manajemen operasi; Manajemen Sumber Daya manusia; Manajemen Keuangan; Manajemen Pemasaran; serta tak kalah pentingnya adalah Manajemen Sistem Informasi. Jadi apa yang dilakukan dalam era sekarang berpedoman dengan berbagai manajemen di atas. Inventarisasi mahasiswa yang memiliki usaha perlu dilakukan.  

Dalam menunjang pengembangan mahasiswa berwirausaha, diperlukan pembinaan mahasiswa dengan pemberian bekal praktik, sesuai pengembangan pola pembelajaran berbasis OBE (Outcome Based Education).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun