Kegiatan Dosen Matematika UNJA dalam Mensukseskan Bantuan Sosial Yang Tepat Sasaran kepada Masyarakat di Kelurahan Tengah, Kecamatan Pelayangan, Kota JambiÂ
Pada Selasa, 17 September 2024, Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Program Studi (Prodi) Matematika Universitas Jambi (UNJA) melaksanakan sosialisasi bertema "Penggunaan Algoritma Clustering Guna Menunjang Keputusan Pemilihan Prioritas Penerima Bantuan Dana Sosial" di Kelurahan Tengah, Kecamatan Pelayangan, Kota Jambi. Kegiatan ini dilaksanakan Tim Dosen Prodi Matematika yaitu Sherly Yurinanda sebagai Ketua, Sarmada, Syamsyida Rozi, Corry Sormin dan  Cut Multahadah sebagai anggota. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa yaitu M. Rafly Maretha, Riska Fitriani, Dea Arum Septriana, Vionica Afrianda, Farhan Syifa Prayoga.
Tujuan utama dari sosialisasi ini untuk mendukung para ketua RT di Kelurahan Tengah dalam menentukan prioritas penerima bantuan sosial dengan lebih adil dan tepat sasaran menggunakan algoritma clustering K-Means. Algoritma ini membantu mengelompokkan data masyarakat sesuai dengan kriteria yang relevan, sehingga dapat diidentifikasi secara lebih akurat siapa saja yang layak menerima bantuan sosial.
Acara dimulai dengan sambutan dari tim pengabdian Cut Multahadah, yang menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, khususnya para ketua RT yang terlibat dalam pengambilan keputusan penting ini. Bapak Raden Suhaili, S.E selaku Lurah Kelurahan Tengah, dalam sambutannya juga mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada tim pengabdian UNJA. Beliau menekankan pentingnya kegiatan seperti ini yang dapat memberikan solusi untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, dan berharap agar kegiatan serupa dapat terus berlanjut di masa mendatang.
Setelah sambutan dari tim pengabdian dan Lurah Kelurahan Tengah, Ibu Sherly Yurinanda memberikan materi utama yang menjelaskan bagaimana algoritma clustering dapat digunakan untuk memproses data warga dan membantu dalam pemilihan penerima bantuan sosial. Materi ini disambut dengan antusias oleh para peserta, yang sebagian besar adalah ketua RT dan perwakilan dari Kelurahan Tengah. Sosialisasi ini kemudian dilanjutkan oleh para mahasiswa, yang memberikan sesi praktik langsung kepada peserta mengenai cara mengolah data menggunakan algoritma clustering.Â
Para peserta dibekali cara mengelompokkan data warga berdasarkan kriteria tertentu, seperti pekerjaan, kepemilikan aset, dan penghasilan, sehingga bantuan sosial dapat disalurkan secara lebih efektif dengan kategori penerima bantuan layak, dipertimbangkan dan tidak layak. Pelatihan ini bertujuan agar para peserta tidak hanya memahami teori di balik algoritma clustering, tetapi juga mampu menerapkannya secara langsung dalam tugas mereka.
Sepanjang kegiatan, suasana sangat interaktif dengan banyak diskusi dan tanya jawab antara peserta dan tim pengabdian. Para peserta sangat antusias, terutama ketika mereka melihat langsung bagaimana algoritma ini dapat membantu menyederhanakan proses pengambilan keputusan yang selama ini sering kali dilakukan secara manual dan memakan waktu.
Pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat menjadi salah satu langkah konkret untuk menjawab tantangan dalam distribusi bantuan sosial yang lebih transparan dan akurat, serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Kelurahan Tengah.
Di akhir acara, para peserta menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat terus berlanjut dengan tema-tema menarik lainnya yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. Mereka merasa bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat dan memberikan perspektif baru bagi pelaksanakan tugas peserta khsusnya dalam membantu pemilihan penerima bantuan sosial.Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H