Mohon tunggu...
Yeksa Sarkeh Chandra
Yeksa Sarkeh Chandra Mohon Tunggu... lainnya -

"Berkarya Ngga Usah Banyak Omong"

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Membangun Ruh Kebanggaan Kota Bekasi

5 Februari 2014   07:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:09 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="" align="aligncenter" width="581" caption="Stadion Internasional Patriot Bekasi"][/caption]

Kurang lebih sebulan lagi Kota Bekasi akan memasuki usia yang ke 17, tepatnya pada tanggal 10 Maret 2014 besok. Berbagai acara sudah di susun guna menyambut usia sweet seventen tersebut, jika diibaratkan seorang gadis maka Kota Bekasi sedang memasuki masa mekar-mekarnya atau masa cantik-cantiknya. Dan memang, untuk menyambut hari jadi tersebut jauh-jauh hari pihak Pemerintah Kota Bekasi tengah menyiapkan kado teramat istimewa kepada masyarakat Kota Bekasi yaitu Gedung Pusat Pemerintahan setinggi 10 lantai dan juga Stadion Patriot Bekasi bertaraf Internasional.

Pada Gedung 10 lantai yang didalamnya akan memuat pejabat-pejabat daerah Kota Bekasi dengan dilengkapi oleh perangkat kerja yang canggih dan mahal. Maka seyogyanya kita semua berharap mereka mampu untuk memberikan layanan terbaik untuk masyarakat Kota Bekasi. Dengan berpusatnya kantor pemerintahan, diharapkan masyarakat menjadi lebih mudah untuk mendapatkan pelayanan yang cepat dan murah. Bukan itu saja, gedung tersebut juga harus dapat mengejawantah dari visi Kota Bekasi.

Demikian juga dengan Stadion Patriot Bekasi yang tengah dibangun dengan taraf Internasional. Stadion berkapasitas 30 ribu penonton telah berhasil membetot perhatian dunia olahraga Indonesia. Terbukti dengan peliputan media yang hampir semua media baik lokal maupun nasional memberitakan stadion tersebut. Dan juga ketika Kongres Tahunan PSSI 2014 yang diadakan tanggal 25-28 Januari 2014 di Surabaya, peserta kongres ketika berbincang dengan saya hampir semuanya menanyakan kemegahan Stadion Patriot Bekasi. Ada rasa bangga yang saya rasakan ketika mereka begitu antusias mendengarkan penjelasan kami dari Persipasi tentang stadion itu. Mereka kagum dengan kepedulian dari Pemerintah Kota Bekasi untuk menyokong penuh dalam membangun prestasi olah raga di Kota Bekasi.

Kekaguman itu harus mampu kita wujudkan dalam bentuk sepirit kerja keras untuk mengukir prestasi. Sepertinya halnya gedung megah 10 lantai yang menjadi pusat pemerintahan Kota Bekasi yang diharapkan meningkatkan pelayanan yang baik. Maka Stadion Patriot Bekasi yang bertaraf Internasional itu juga harus mampu menghadirkan prestasi olahraga yang membanggakan. Persipasi yang telah di percaya oleh Pemerintah Kota Bekasi untuk menjadi penghuni di stadion tersebut harus dapat mengisi kebanggaan itu.

Persipasi adalah anak kandung dari Kota Bekasi, ia lahir dan dibesarkan masyarakat Kota Bekasi dengan asuhan para tokoh dan masyarakat sepak bola Kota Bekasi.  Anak yang telah dibesarkan itu kini telah berada di kasta kedua dalam kancah sepak bola nasional. Masih perlu bimbingan dan juga dukungan agar mampu menaiki tangga kasta berikutnya yaitu kasta tertinggi kompetisi sepak bola di tanah air atau Indonesia Super Ligue (ISL).

Ruh kebanggaan atas Stadion Patriot Bekasi yang megah itu adalah Persipasi, orang tua mana yang tak akan bangga menyaksikan anaknya berlaga di layar televisi guna mengukir prestasi. Kota Bekasi yang merupakan gudang pemain terbaik tanah air, sejarah telah mencatat nama-nama pesebakbola terbaik adalah putra-putra Bekasi. Dan kita memiliki kewajiban harus membuat sejarah untuk terus mengkader serta menghasilkan atlet-atlet sepak bola terbaik bagi Indonesia. Maka kembali Persipasi harus menjadi tumpuan bersama untuk menuju perjalanan sejarah sebagai Kota penghasil atlet sepak bola terbaik Indonesia.

Sebuah anomali jika kabar yang tersiar dalam seminggu belakangan ini menjadi sebuah kenyataan. Dimana klub sepak bola dari daerah lain mewacanakan untuk menjadikan Stadion Patriot Bekasi sebagai tuan rumah. Bagaimana suasana hati masyarakat Kota Bekasi ketika melihat Stadion yang mereka banggakan tak lebih sebagai kandang bancakan daerah lain untuk mengukir prestasi. Stadion Patriot Bekasi itu akan berubah menjadi bangunan megah semata, tanpa ruh kebanggaan. Laksana jasad tanpa ruh, stadion Patriot Bekasi adalah jasad maka Persipasi adalah ruhnya. Dua kesatuan itu tak mungkin dipisahkan satu sama lain.

Hingga saat ini Saya sangat meyakini, suasana kebathinan para tokoh Kota Bekasi ketika menggagas berdirinya stadion tersebut, pastinya ingin mempersembahkan suatu kebanggaan yang fenomenal. Seperti layaknya Bung Karno menggagas berdirinya Gedung Olah Raga (Gelora) Senayan dahulu. Mempersembahkan kebanggaan bagi rakyat Indonesia sehingga mampu menegakkan kepala kepada negara-negara lain di dunia. Gelora Bung Karno seakan runtuh dengan gemuruh dukungan ketika Tim Nasional kita berlaga, sebuah kebanggaan sekaligus pengharapan akan hadirnya sebuah prestasi. Apa jadinya jika di Gelora Bung Karno yang tampil disana adalah Tim Nasional Malaysia melawan Tim Nasional Thailand misalnya. Apakah ada dukungan atau pun kebanggaan ketika kita menyaksikan tim-tim itu berlaga di stadion kebanggaan rakyat Indonesia ? sebagai Bangsa pastinya kita akan malu, marah atau mungkin menangis diam-diam sambil memaki di jejaring sosial.

Demikian juga dengan hadirnya Stadion Internasional Patriot Bekasi, menjadikan suatu kebanggaan sekaligus juga pengharapan bagi dunia olah raga di Kota Bekasi. Kita semua seakan menantikan fajar pagi yang menyingsing, menunggu sebuah icon kebanggaan yang menandai kebangkitan prestasi olah raga di Kota Bekasi. Persipasi sebagi klub anak kandung dari Kota Bekasi telah secara resmi berumah di stadion tersebut. Kepercayaan yang telah diberikan harus mampu melahirkan prestasi-prestasi yang mampu meniupkan ruh kebanggaan.

Sebagai bagian dari Menejemen yang menaungi Persipasi, Saya optimis Persipasi akan mampu berlaga lebih baik pada musim kompetisi tahun ini di Divisi Utama daripada tahun lalu. Sebagai klub professional Persipasi memang masih sangat kurang pada sisi financial. Namun jika Pemerintah Kota Bekasi beserta masyarakat Kota Bekasi memberikan kepercayaan penuh atas icon baru tersebut maka pada sisi financial dapat diatasi bersama. Banyak pihak yang bersedia membantu, seperti halnya kita, mereka pun melihat fajar menyingsing akan hadirnya prestasi olah raga di Kota Bekasi. Hanya kepercayaanlah yang mampu membangkitkan itu semua, tanpa kepercayaan penuh maka dapat dipastikan redup pula lah pengharapan akan nilai suatu kebanggaan.

Kepercayaan merupakan fondasi utama untuk kita mewujudkan segala impian. Persipasi pun mengharapkan sebuah kepercayaan besar guna melangkah lebih maju ke depan. Setelah pada dua tahun terakhir terjadi gonjang-ganjing di dunia persepakbolaan tanah air, dimana PSSI pecah menjadi dua yaitu ISL dan IPL serta distopnya penggunaan APBD untuk Tim professional. Maka pada tahun 2014 ini kita semua harus mampu bangkit kembali, melaju kencang menyusul ketertinggalan. Target telah kita canangkan, langkah telah kita persiapkan guna menyambut fajar pagi yang penuh harapan. Selamat menapaki Stadion baru untuk Persipasi, berikan kebanggaan bagi masyarakat Kota Bekasi !!!!

(Artikel Telah dipublikasikan pada Harian Radar Bekasi Edisi Selasa 2 Februari 2014)

Email : sarkehchandra@yahoo.co.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun