Waktu berbuka puasa ketika bulan Ramadan menjadi waktu yang paling dinantikan. Selama berpuasa kita menahan lapar dan dahaga serta mengatur emosi (nafsu) sehingga dengan berpuasa penuh selama bulan Ramadan, kita akan kembali dalam keadaan bersih (sehat jasmani dan rohani).
Bagi para pekerja, menunggu waktu berbuka mungkin terasa lebih cepat dibandingkan dengan mereka yang tidak bekerja atau tidak melakukan kegiatan sama sekali.
 Daripada menghabiskan waktu dengan ghibah atau berkumpul-kumpul dan membicarakan hal-hal kurang penting, lebih baik lakukan hal-hal berikut agar menunggu waktu berbuka puasa menjadi berkah sekaligus menyenangkan.
1. Membaca Al-Qur'an dan terjemahannya. Menghabiskan waktu dengan membaca Al-Qur'an dapat meningkatkan iman dan mendekatkan diri kepada Allah. Memahami makna yang terkandung di dalam Al-Qur'an bisa membuat kita mengambil pelajaran dalam kehidupan.Â
2. Berdoa, berdzikir dan memperbanyak istighfar. Mengingat Allah dengan berzikir, berdoa, dan memohon ampunan pada-Nya. Memohon ampunan kepada Allah serta memperbaiki diri dari kesalahan yang telah dilakukan agar hati semakin lapang dan tawakal.
3. Aktif di kegiatan sosial. Melakukan amal kebaikan seperti melakukan hal-hal sosial secara sukarela seperti memberi sedekah, membantu orang lain, bisa membuat hati gembira sekaligus berpahala.
4. Menyiapkan menu. Menyiapkan menu berbuka seperti kurma dan air untuk disantap saat waktu berbuka tiba membuat kita lebih bersemangat untuk menantikan waktu berbuka tiba.
5. Mengikuti ceramah atau kajian agama. Mendengarkan ceramah atau mengikuti kajian agama untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam tentang ajaran Islam. Ditambah lagi saat ini, kita bisa mendengarkan ceramah atau kajian agama di manapun seperti kanal video daring.
6. Beristirahat. Mengistirahatkan tubuh menjelang waktu berbuka juga sama pentingnya agar menghindari pikiran kita dari hal-hal yang bisa membatalkan puasa. Selain itu, istirahat cukup agar kita bisa menjaga kesehatan dan energi untuk melaksanakan puasa penuh selama bulan Ramadhan.
7. Membaca Buku. Membaca buku-buku non-fiksi seperti pengembangan diri maupun kajian keislaman bisa membuat kita semakin berwawasan dan memanfaatkan waktu selama menunggu berbuka puasa. Kamu mungkin suka membaca kisah Warung Ramadan, klik di sini.