Mohon tunggu...
Sarina ayu Sirait
Sarina ayu Sirait Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sarina Ayu

" Jangan pernah berhenti belajar karena hidup tidak pernah berhenti mengajarakan"

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Berlibur Kerumah Nenek

31 Oktober 2024   23:02 Diperbarui: 31 Oktober 2024   23:02 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Mereka pun berangkat selama di perjalanan menuju rumah nenek nya Ririn begitu menikmati perjalanan dengan melihat pemandangan yang sangat indah dan udara pagi yang sangat segar sekali.

Tak terasa sudah 6 jam lamanya mereka di menempuh perjalanan akhirnya mereka pun sampai di rumah neneknya “ tintin..tintinn.. sura klekson mobil mereka  terlihat dari jauh di depan pintu sudah ada nenek Ririn yang akan menyambut kedatangan mereka.

Ketika mobil mereka berhenti di halaman rumah nenek nya Ririn pun bergegas untuk turun karena sudah tak sabar ingin bertemu neneknya

“ Assalamualaikum nenek ucap Ririn sambil memeluk dan menyalam neneknya, “Waalaikumsalam Ehh cucu nenek seraya memeluk Ririn juga, is iss sudah besar ya cucu nenek ini cantik lagi .

Ayah Ririn dan ibu beserta adiknya pun masuk kedalam rumah sambil mengangkati barang-barang mereka  “ oh iya nenek sudah ada masak makanan kesukaan kalian semua loh ayo masuk cepat kita makan dulu pasti kalian sudah sangat lelah dan lapar kan ucap nenek.

Mereka pun semua bergegas masuk kerumah untuk menyantap makanan yang sudah di hidangkan.selesai makan Ririn dan keluarganya pun duduk-duduk di ruang tamu sembari bercerita-cerita .

Ririn pun bercerita pada neneknya tentang perjalanan nya tadi ketika  menuju rumah neneknya. Tak terasa hari pun sudah mulai gelap bulan pada malam itu sangat terang dan bintang-bintang pun satu demi satu mulai bermunculan.

Ayah Ririn sepertinya sudah terlihat lelah karena menyetir hampir satu harian itu, segara masuk kedalam kamar untuk tidur Bersama ibu Ririn dan adik nya.

Namun berbeda dengan Ririn, dia sepertinya tidak terlihat sedikit pun lelah sama sekali.

Tak lama kemudian Ririn pun mengajak neneknya untuk keluar rumah sebentar mengelilingi perkampungan nenek nya tersebut, tanpa ada penolakan sedikit pun nenek Ririn menuruti nya mereka pun pergi keluar sebentar.

Terlihat dari raut wajah ririn begitu sangat Bahagia karena dapat berlibur di desa neneknya tersebut. pada saat malam pun banyak orang-orang yang keluar rumah untuk menikmati angin malam,.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun