Mohon tunggu...
Wisno
Wisno Mohon Tunggu... Konsultan - konsultan finishing

Furniture, woodworking, kayu, finishing, berkebun, blogging, pencak silat www.interior.wisno.co.id

Selanjutnya

Tutup

Home Pilihan

Kayu Jati, Kayu Premium yang Sangat Populer dalam Industri Woodworking

10 September 2023   21:28 Diperbarui: 10 September 2023   21:43 543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
mebel dari kayu jati, gambar dai koleksi pribadi

Kayu jati yang digunakan untuk membuat produk kayu bagaimanapun juga harus kayu yang sudah kering. Penggunaan kayu yang masih basah akan menimbulkan masalah di kemudian hari seperti masalah kayu pecah, melengkung, masalah jamur dan masalah-masalah lain yang diturunkan dari masalah-masalh tersebut.

Penggunaan kayu jati

  • Bahan baku mebel

Kayu jati banyak digunakan untuk bahan baku mebel terutama untuk mebel kelas premium dengan harga mahal. Mebel-mebel untuk indoor atau outdoor dengan harga mahal banyak dibuat dari kayu jati.

  • Konstruksi bangunan

Kayu jati juga banyak digunakan untuk pembangunan dan konstruksi rumah. Kayu jati banyak juga digunakan untuk dinding rumah, lantai kayu, pintu, pagar dan bahkan juga atap kayu. Dengan kekuatannya dan penampilannya yang indah, kayu jati bisa menghasilkan kesan rumah yang alami, indah dan sekaligus mewah dan mahal.

Finishing untuk kayu jati

Kayu jati memiliki pola serat, pori-pori dan warna dasar yang sangat bagus. Banyak produk dari kayu jati ini dapat dijual dan digunakan dalam keadaan unfinished atau tanpa pelapisan bahan finishing. Dengan tanpa lapisan finishing, kayu ini sudah memberikan penampilan yang indah, menarik dan alami. Kayu ini memiliki warna dasar coklat muda dengan karakter serat dan pori yang kuat dan indah. Finishing sederhana dengan menggunakan teak oil atau wax yang tipis saja sudah bisa menghasilkan penampilan yang sangat menarik. Tetapi tentu saja dengan menggunakan bahan finishing yang lebih kompleks seperti PU, NC atau waterase, maka kayu jati ini bisa menghasilkan produk dengan penampilan yang lebih indah lagi. Lapisan finishing yang tepat juga akan membuat kayu menjadi lebih stabil dan lebih awet. Finishing dengan warna transparan (warna kayu atau warna politur) merupakan pilihan terbaik untuk kayu ini. Dengan finishing transparan, maka keindahan warna dasar struktur serat dan pori kayu dapat ditampilkan secara maksimal.

Finishing dengan warna solid (warna duko, warna opak) sebaiknya tidak digunakan untuk kayu jati. Minyak yang ada di dalam kayu beresiko akan keluar dan mengganggu penampilan finishing. Apabila memang diinginkan warna duko, atau warna putih, maka sebaiknya kayu jati diberi lapisan bahan penahan getah kayu untuk mencegah keluarnya getah kayu yang akan mengganggu penampilan kayu.

Tips dalam memilih dan menggunakan kayu jati

Meskipun kayu jati ini merupakan kayu yang mahal, namun demikian tentu saja diperlukan proses pengolahan dan pemilihan yang tepat untuk bisa memperoleh penampilan dan keindahannya secara maksimal. Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menggunakan kayu jati.

  • Pengeringan yang cukup

Untuk bisa mendapatkan kayu yang kuat dan dapat digunakan, maka semua kayu termasuk kayu jati harus dikeringkan dulu. Kayu yang masih basah apabila digunakan akan mengundang banyak masalah yang sangat merepotkan. Pastikan kayu yang sudah kering sebelum dipakai dan digunakan untuk berbagai macam keperluan.

  • Pengobatan dengan obat anti serangga

Meskipun kayu jati pada umumnya tidak disukai serangga, namun tetap saja disarankan untuk mendapat treatment dengan obat anti serangga supaya lebih aman dan awet. Kayu jati yang belum cukup umur masih mempunyai resiko tinggi untuk diserang serangga pemakan kayu seperti rayap atau thothor.

  • Pelapisan dengan bahan finishing yang tepat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun