Mohon tunggu...
Erni Lubis
Erni Lubis Mohon Tunggu... Guru - Pengajar dan pembelar

Mencoba menulis

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Mr. Bean, Hiburan di Hari Natal

25 Desember 2020   22:12 Diperbarui: 25 Desember 2020   22:20 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mr. Bean ketakutan menonton horror. Sumber: TVoRetro-blogger

Libur tanggal 24 dan 25 Desember 2020 adalah hari yang saya nanti-nantikan. Ya meski hanya dua hari. Pasalnya, meskipun libur sekolah 2 minggu, tapi saya tetap belum libur.

Belum lagi  sepulang sekolah masih disibukkan dengan urusan rumah. Lalu sekitar pukul 15.00 hingga pukul 17.30 disibukkan dengan anak-anak tetangga yang belajar di rumah. Malamnya, disibukkan dengan persiapan ngeprint materi untuk belajar besoknya lagi. Begitulah rutinitas harian saya selama ini.

Setidaknya tanggal 24 dan 25 Desember, di saat libur cuti dan natal, saya masih bisa merasakan liburan juga meski hanya di rumah, dan bisa menyegarkan pikiran dengan menonton tivi sambil beberes rumah dari pukul 07.30 hingga pukul 10.00.

Biasanya saat menonton tivi yang paling saya sukai hanya channel RCTI dan SCTV. Entah kenapa dari dulu saya tidak suka menonton channel yang lain. Ya mungkin karena saya tidak suka nonton berita dan kartun, atau acara-acara show begitu. Saya lebih suka nonton FTV, sinetron, dan berita-berita tentang selebritis. Heee.....

Hari ini saya melihat channel SCTV. Di Pagi hari acaranya adalah berita selebritis tentang perceraian artis, hubungan artis yang ingin ke jenjang pernikahan, dan perayaan natal oleh para artis. Ya sedikit terhiburlah dengan gosip-gosip kesukaan emak-emak.

Selesai berita selebritis, saya merasa diberi kejutan oleh SCTV karena acaranya adalah Mr. Bean. Ya ampun lama banget gak nonton Mr. Bean. Seingatku di tahun 2000an Mr. Bean acara favorite banyak orang. Bahkan teman-temanku di sekolah dulu suka menceritakan gayanya Mr. Bean.

Mungkin sekitar 90 menit saya terhibur, merasa pikiran saya kembali fresh, seakan-akan beban hidup saya terlupakan sesaat, dan saya yang masih jomlo ini merasa seperti bisa menghibur diri sendiri dengan tertawa-tawa sendiri. Ya, karena saya menonton sendirian. Sungguh sebuah kemerdekaan hidup. Menghibur diri sendiri yang telah lama menyendiri. Eeeh...

Mr. Bean

otomotif.kompas.com
otomotif.kompas.com

Para generasi 90an pasti sudah tahu siapa Mr. Bean dan seperti apa gaya Mr. Bean yang sungguh berbeda dari orang biasanya.

Mr. Bean adalah serial komedi televisi dari Inggris yang dibintangi oleh Rowan Atkinson. Komedi ini lebih bersikap fisikal yaitu karakter utama (Mr. Bean) jarang berbicara atau bahkan tidak berbicara sama sekali dalam sebagian besar episodenya.

Di Indonesia Mr. Bean telah disiarkan sejak tahun 1990an hingga 2002 oleh SCTV, lalu 2002-2016 oleh Trans TV, 2010 oleh Trans 7, dan 2018 hingga sekarang oleh SCTV lagi. Serial animasi Mr. Bean juga telah dibuat pada tahun 2002. Dikutip dari wikipedia, untuk saat ini Mr. Bean hanya tayang saat libur lebaran, natal, dan tahun baru.

Adegan pembuka acara Mr. Bean digambarkan dengan cara Mr. Bean jatuh dari langit dalam sinaran cahaya. Menurut produser Mr. Bean sendiri adegan ini diartikan bahwa Mr. Bean adalah manusia biasa yang tiba-tiba menjadi pusat perhatian.

Definisi ini telah mengarahkan kepada penonton siapa Mr. Bean itu sendiri. Meskipun berwajah konyol, bagi yang belum tahu polah tingkahnya, juga akan menganggap ia orang biasa, orang yang bisa diajak ngobrol secara normal. Namun setelah tahu tingkahnya maka ia akan menjadi pusat perhatian dimana pun ia berada.

Mr. Bean sedang membuat teh di alat penghangat/pengompres tubuh. Sumber: Grid.ID
Mr. Bean sedang membuat teh di alat penghangat/pengompres tubuh. Sumber: Grid.ID
Dalam sereal ini Mr. Bean adalah satu-satunya tokoh utama, dimana tokoh yang lain hanyalah sebagai tokoh pembantu agar lelucon yang dihadirkannya terbangun. Ada juga pemeran pembantu yang muncul berulang yaitu Irma Gobb yang berperan sebagai kekasihnya (diperankan oleh Matilda Ziegler), dan Angus Deayton yang sering muncul dengan peran yang tidak tetap.

Mr. Bean memiliki karakter yang lucu, egois, dan banyak akal, namun sering menghadapi situasi konyol akibat ulah dan perbuatannya sendiri. Ia digambarkan seorang yang memiliki kepribadian penyendiri dan kurang peka dengan kekasihnya. Kekasihnya pun terkadang tertular konyolnya dengan Mr. Bean.

Setting kegiatan yang dilakukan Mr. Bean sehari-hari merupakan aktifitas harian seperti berenang, mengerjakan ujian, belanja, nonton, ke taman, ke gereja, dan lain-lain. Kemanapun ia pergi, ia selalu mengenakan kemeja lengkap dengan jas dan dasinya dengan membawa mobil. Sedang jika di rumah ia berbicara dan berteman hanya dengan bonekanya.

Menurut para penggemar Mr. Bean, aksi Mr. Bean yang paling kocak adalah ketika Mr. Bean terjepit di dalam seekor kalkun raksasa ketika ia berusaha untuk mengambil jamnya yang tertinggal di dalam tubuh kalkun ketika membumbuinya.

sumber: Eighties Kids
sumber: Eighties Kids
Bagi saya saat menonton tadi, aksi yang paling menghibur hingga saya harus tertawa terpingkal-pingkal adalah saat Mr. Bean menonton film horor bersama dengan kekasihnya, Irma Gobb. Karena tidak hanya Mr. Bean yang begitu lucu dan konyol, tetapi juga Irma Gobb. Terutama ekspresi hingga postur tubuh Irma yang ikut berguncang akibat ketakutan. Sedang Mr. Bean yang tadinya juga amat sangat ketakutan, hingga gaya ketakutannya bisa diekspresikan melalui irama nada film horror tersebut, telah menutup kepalanya dengan wadah popcorn.

Ketakutan Irma menjadi-jadi saat dia menengok ke arah Mr. Bean yang mana kepalanya dimasukkan ke dalam bajunya, sehingga terlihat orang tanpa kepala. Diakhir aksi mereka berdua pun masih tetap horror konyol dan kocak. Ketika mereka akan keluar dari bioskop, Mr. Bean akan menggandeng tangan pacarnya tetapi malah kaget karena tangannya tidak ada, ternyata yang dia gandeng adalah lengan jaket Irma, padahal tangannya tidak dimasukkan ke dalam lengan jaketnya.

Mr. Bean ketakutan menonton horror. Sumber: TVoRetro-blogger
Mr. Bean ketakutan menonton horror. Sumber: TVoRetro-blogger
Rowan Atkinson Pemeran Mr. Bean

Roman Atkinson. Sumber: Wikipedia
Roman Atkinson. Sumber: Wikipedia

Rowan Sebastian Atkinson adalah seorang pelawak, pemeran, dan penulis Inggris yang terkenal. Ia telah membintangi berbagai film di antaranya tahun 1979 dalam acara komedi The Atkinson People, lalu Canned Laughter (1980), sketsa komedi berjudul Not the Nine O'Clock News, Blackadder (1983), pemeran pendukung dalam film James Bond Say Never Again (1983), Mr. Bean (1990),  pengisi suara Zazu dalam film animasi Disney The Lion King (1994), Mr. Bean's Holiday (2007), lalu parodi film James Bond Johnny English Reborn (2011), dan Johnny English Strikes Again (2018). [1] Kini Atkinson tengah disibukkan dengan film terbarunya Man vs Bee yang akan tayang di Netflix. Melalui film-film komedinya itulah, menurut The Observer, Atkinson adalah salah satu dari 50 orang terlucu di Inggris. 

Atkinson terlahir dari keluarga yang sederhana, ayahnya bekerja sebagai petani. Komedi Mr. Bean terinspirasi dari kepribadian Atkinson itu sendiri, dimana ia ketika sekolah dulu sering mendapat bullying, diejek karena bersikap aneh. Ia mengaku bahwa Mr. Bean sangat kental dengan dirinya, canggung secara sosial, egois, tak punya tatakrama, dan sedikit gagap dalam bicara. Tetapi manis, lugu, dan punya niat yang sebenarnya baik. [2]

Atkinson merupakan adik kelas sekaligus teman Perdana Menteri Inggris, Tony Blair. Mereka sama-sama bersekolah di Chorister School, sebuah sekolah bergensi di Durham, Inggris. Meski demikian, keduanya memiliki sifat yang berbeda. Tony dikenal sebagai anak yang aktif, cerdas, dan terkenal. [3]

Atkinson sangat menyukai mobil, itu sebabnya dalam sitkomnya ia selalu mengendarai mobil kemana pun ia berada. Ia juga seorang kolektor mobil mewah, beberapa koleksinya seperti Renault 5 GT Turbo, Honda Civic Hybrid, McLarenF1, dan Audi A8. Kesukaannya tentang mobil itu sering ia bagikan melalui tulisan berkategori otomotif ke majalah. Ia juga pemegang izin mengemudi Heavy Good Vehicle (HGV).

Meski ia dikenal sebagai Mr. Bean yang kerap bertingkah konyol, Atkinson merupakan seorang sarjana dan magister Teknik Elektro. Ia menyelesaikan sarjananya di Newcastle University dan magister di The Queen's College, Oxford. Ia juga menjalin hubungan baik dengan bangsawan Kerajaan Inggris.

***

Melalui paparan tentang Rowan Atkinson sang Mr. Bean yang telah kurang lebih 40 tahun berkecimpuk di dalam dunia hiburan, kita dapat belajar untuk mencintai diri kita sendiri apa adanya dan terus mengasah potensi serta hal-hal yang kita sukai selama ini. Ada saatnya kita membuka diri kita untuk orang-orang yang mau menerima kita apa adanya, dan ada saatnya kita perlu menutup diri untuk mereka yang tidak bisa menerima kita apa adanya diri kita.

Melalui segala kelemahan yang Atkinson miliki, dalam satu kata saya katakan introvert, tetapi melalui gaya introvertnya itulah ia bisa sukses seperti saat ini. Maka siapapun kamu, entah introvert, ekstrovert, atau malah ambivert, tetap cintai dirimu sendiri. Wujudkan harapan-harapan yang kamu inginkan. Semoga waktu akan menunjukkan jalan keberhasilanmu masing-masing tanpa harus saling menggurui yang lain. Karena sejatinya setiap orang berbeda bukan, demikian pula dengan takdir hidup masing-masing. Kesamaan kita hanyalah, kita masih memiliki harapan untuk menatap masa depan lebih baik.

Merry christmas and happy new year....

Selamat datang 2021, selamat datang cerita baru, selamat tinggal masa lalu.....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun