Mohon tunggu...
Dinda Ayu Permata Sari
Dinda Ayu Permata Sari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Peternakan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Garuda Muda Terbang Tinggi: Timnas Level Asia!

22 April 2024   22:54 Diperbarui: 22 April 2024   23:05 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejarah baru timnas U-23

Indonesia dipastikan lolos ke babak 8 besar Piala Asia U-23 setelah mengalahkan Yordania 4-1 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Minggu (21/4) malam. Ini menjadi laga yang cukup sengit karena merupakan penentu bagi kedua tim untuk memperoleh tiket ke perempat final menemani Qatar yang terlebih dulu lolos sebagai juara kualifikasi Grup A. 

Gol pembuka berhasil dicetak Marselino Ferdinan di menit ke 23 melalui skema tendangan pinalti setelah sebelumnya pelanggaran dilakukan pemain Yordania karena menjatuhkan Rafael Struick di area kotak pinalti. Disusul dengan gol indah yang dicetak Witan Sulaeman melalui umpan dari Rizky Ridho, mengakhiri babak pertama dengan skor 2-0.

Dibabak kedua, Marselino kembali mencetak gol dan menambah skor menjadi 3-0. Sayangnya, di menit ke 79, gol bunuh diri dari Justin Hubner menjadi poin bagi Yordania. Lemparan Pratama Arhan yang disambut sundulan cantik dari Komang Teguh di depan gawang, mengakhiri laga dan membawa Squad Garuda Muda menang telak dan menempati posisi runner up di Grup A dengan mengantongi skor 6 poin. Kemenangan ini disambut euforia dari seluruh masyarakat. Pasalnya, ini merupakan debut pertama bagi timnas Indonesia di ajang Piala Asia U-23.

The Official AFC Asian Cup Twitter Page 
The Official AFC Asian Cup Twitter Page 

Perpanjangan kontrak Shin Tae Yong

Sejarah lolosnya timnas U-23 di ajang Piala Asia ke babak perempat final tidak lepas dari peran pelatih, Shin Tae Yong. Capaian lolosnya Squad Garuda Muda ke babak 8 besar ini, diikuti desakan masyarakat untuk memperpanjang kontrak coach Shin sebagai pelatih. Bukan tanpa alasan, dibawah asuhan coach Shin, prestasi timnas menunjukkan progres yang signifikan. 

Posisi Indonesia di peringkat FIFA naik tajam, dari posisi ke-174 saat coach Shin pertama datang dan dikontrak menjadi pelatih timnas di akhir tahun 2019 hingga per April 2024 ini, menempati peringkat ke-134. Sebelumnya, diawal tahun 2024, timnas senior juga mencetak sejarah di ajang Piala Asia, untuk pertama kalinya lolos babak kualifikasi dan masuk ke babak 16 besar. Dan di bulan Juni nanti, timnas senior akan berhadapan dengan Irak untuk maju ke putaran 3 kualifikasi Piala Dunia.

Meskipun keputusan awal coach Shin untuk memangkas satu generasi cukup kontroversial dan diperdebatkan, namun nyatanya progresnya cukup baik dan semakin meningkatkan atensi masyarakat untuk mendesak PSSI tetap mempertahankan coach Shin sebagai pelatih timnas. Kontrak coach Shin sendiri berakhir Juni 2024, setelah sebelumnya diperpanjang 6 bulan di akhir 2023. 

Bak gayung bersambut, sinyal perpanjangan kontrak coach Shinpun disampaikan ketua umum PSSI, Erick Thohir (22/4) melalui laman instagram pribadinya usai berakhirnya laga Indonesia vs Yordania. Sebelumnya, PSSI berjanji akan memperpanjang kontrak coach Shin hingga 2027 apabila timnas senior mampu lolos babak kualifikasi di ajang Piala Asia dan pada Piala Asia U-23. Dan kini, target itupun telah terpenuhi, tinggal menunggu pengumuman resmi perpanjangan kontrak coach Shin untuk membawa Squad Garuda terbang lebih tinggi lagi!

Langkah selanjutnya

Squad Garuda Muda resmi akan bertemu dengan juara di Grup B, yaitu Korea Selatan di babak 8 besar Piala Asia U-23 yang akan diselenggarakan Jum'at (26/4). Ini akan menjadi laga yang ditunggu-tunggu, apakah coach Shin akan berhasil membawa timnas mengalahkan negaranya sendiri. Disisi lain, target coach Shin tidak berhenti pada babak perempat final, namun meloloskan timnas ke ajang Olimpiade Paris, dimana syarat untuk bisa lolos adalah menjadi juara 1, 2 dan 3 di ajang Piala Asia U-23 ini. 

Tentu para pemain timnas perlu bekerja keras. Terlebih, Nathan Tjoe A On yang harus kembali ke clubnya (SC Heerenvee) karena hanya diberi ijin satu minggu, yang sudah tentu akan mengurangi kekuatan di lini tengah. Pasalnya, dalam 3 laga yang dimainkan, Nathan bisa tampil sangat baik sebagai gelandang dadakan menggantikan Ivar Jenner yang mendapat kartu merah saat bertanding melawan Qatar.

Namun, kemenangan bukanlah ketidakmungkinan. Squad Garuda Muda memiliki semangat menyala yang tidak takut untuk padam. Mari kita dukung dan doakan agar timnas mampu memberikan kemenangan dan hasil terbaik di ajang Piala Asia U-23!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun