Mohon tunggu...
Adi Pujakesuma
Adi Pujakesuma Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

KEBENARAN HANYA MAMPU DILIHAT MELALUI MATA KEMATIAN

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Delapan Perlengkapan P3K di Tahun 2017

31 Desember 2016   12:09 Diperbarui: 31 Desember 2016   12:58 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: http://www.orbitindo.com/

Tanpa terasa kita menjelang akhir tahun, dan 2 hari lagi tahun baru 2017. Mari bersama-sama introspeksi diri, dengan kaleideskop peristiwa selama setahun berlalu guna menjalani satu tahun ke depan.

Tutup lembaran lama, bukan berarti karakteristik kita masih kolot akan tetapi menjadi lebih baik dari sebelumnya. Tidak mudah memang memperbaiki kepribadian diri seseorang, karena berbicara itu mudah ketimbang mempraktekkannya.

Jika istilah P3K (pertolongan pertama pada kecelakaan) kali ini singkatan P3K tersebut (Perangkat Pribadi Pada Kehidupan), di dalamnya minimal tersedia 8 peralatan meliputi:

1. Tusuk gigi

Janganlah kita mencongkel-congkel kesalahan orang lain, tetapi congkellah kebaikan orang lain yang pernah ia lakukan pada kita selama ini

2. Penghapus

Hapuslah semua kesalahan orang yang menyebabkan kita sakit hati

3. Pensil

Tulislah dalam hati kita berkat yang kita terima dan mengucap syukur setiap hari

4. Rautan

Pertajam kembali kesetiaan, keimanan, kita yang sudah mulai tumpul

5. Plester

Semua luka hati dapat disembuhkan selama kita ikhlas

6. Karet gelang

Bersikaplah fleksibel, bahwa tidak semua yang kita inginkan dapat terpenuhi

7. Lem

Rekatkanlah komitmenyamg telah kita buat, lakukan semua dengan ikhlas dan selalu setia seperti lem yang sifatnya terus merekatkan dan lengket terus

8. Permen

Berikanlah senyum manis ke setiap orang yang kita jumpai, karena senyum itu berpahala laksana permen, semua orang menyukainya

Ingatlah waktu seperti sungai, kita tidak bisa menyentuh air yang sama untuk kedua kalinya, karena air yang telah mengalir akan terus berlalu dan tidak akan pernah kembali

Terima kasih sahabatku tercinta telah mengisi kebahagiaan yang tak terhingga dalam perjalanan hidupku menjelang akhir tahun ini saya mendoakan semoga di tahun 2017 kita lebih erat silaturahmi dan selalu sehat lahir dan batin, perlengkapan diatas bertepan 8 tahun usia kompasiana.com.

Mari nikmati keberkahan dengan selalu bersyukur atas nikmat Allah SWT, jangan dustakan kenikmatan tersebut dengan perbuatan maksiat seperti korupsi, pungli, mencuri, menipu hingga membunuh demi memperkaya diri pribadi dan atau golongan.

31 Desember 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun