Mohon tunggu...
Adi Pujakesuma
Adi Pujakesuma Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

KEBENARAN HANYA MAMPU DILIHAT MELALUI MATA KEMATIAN

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

Kisah Cinta Sejati Putri Jasmin dan Alladin

30 Oktober 2016   16:42 Diperbarui: 30 Oktober 2016   16:47 4778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentu tidak asing dengan sebuah kisah cinta sejati antara Putri Jasmin dan Alladin serta Jin dari Timur Tengah. Melalui lampu ajaib/wasiat Jin akan muncul apabila digosok oleh Alladin, bahkan kisahnya paling banyak diadobsi berbagai versi oleh sineas, baik dalam bentuk komik, film,  maupun sinetron berseri berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia.

Populeritas kisah Putri Jasmin dan Alladin dari Timur Tengah, membuat anak perempuan saya penasaran hingga menyadur legenda tersebut.

Alladin, putri Jasmine dan Raja sedang duduk santai di taman kerajaan, tiba-tiba saja terdengar suara yang sangat akrab. “Aku sudah pulang!” Seru Jin. “Hai Jin, kami semua merindukanmu, bagaimana liburanmu keliling dunia?” tanya Jasmine.“Fabulous!’’ jawab jin. “Aku melihat lautan biru, aku juga ke Australia, oya kubawakan sesuatu untukmu All,” kata jin. Kemudian Jin mengeluarkan kanguru dari balik bajunya.

Kanguru itu mengejar Alladin yang sedang berlarian disekitar taman. Kemudian Jin duduk termenung wajahnya tampak sedih. Jasmine segera menghampirinya. “Senang melihatmu kembali di Agrabah Jin, ada apa? kamu terlihat sedih.’’Tanya Jasmine. “Semua perjalanan wisataku keren, hanya saja aku merasa sendirian, kukira diluar sana aku bisa menemukan Jin lain yang bisa mendampingiku.” jawab Jin sedih.

Lalu Jasmine bercerita kepada Jin.“Aku tahu perasaanmu Jin, aku juga pernah mengalami sebelum aku bertemu dengan Alladin yang hadir dan muncul bersamamu. Ayahku menginginkan aku menikah dengan Pangeran atau Bangsawan yang sederajad dengan kami, berbagai macam sosok pangeran meminangku, namun aku berhasil menghindari mereka semua, karena aku hanya ingin menikah untuk cinta sejatiku.” cerita Jasmine.

Aku yang hampir putus asa akan cinta sejati tiba-tiba dikejutkan dengan kehadiran Alladin yang berpura-pura menjadi pangeran berkat bantuanmu itu. Alladin sangat tulus tanpa rasa ingin memenangkan hadiah sayembara bagi yang bisa menikah denganku. Alladin penuh kejutan yang membuatku jatuh cinta padanya meskipun dia bukan pangeran.” Sambung Jasmine. “Oh, itu cerita terindah yang pernah kudengar,”  kata Jin menangis.

Jasmine memberikan saputangan untuk Jin.“Oh, Jin kamu juga pasti akan menemukan cinta sejatimu seperti aku dan Alladin pada suatu hari nanti.” Hibur Jasmine menenangkan Jin. “Benarkah?” tanya Jin. “Tentu saja, jangan menyerah!” jawab Jasmin. Seketika itu pula Jin segera bergegas pergi lagi. “Aku akan menemukan Jinni-ku sendiri!”seru Jin melesat pergi. Alladin dan Jasmine tersenyum berharap yang terbaik untuk Jin.

30 Oktober 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun