Mohon tunggu...
Sarah VirginiaSimanjuntak
Sarah VirginiaSimanjuntak Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa D3 Pariwisata

Seorang mahasiswa semester ke-5 jurusan Bisnis Pariwisata di Universitas Indonesia yang berpengalaman dan berpengetahuan luas dalam banyak aspek di dunia pariwisata.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Wisata ke Gua Glowworm Waitomo Selandia Baru, Seakan Melihat Jagat Raya dalam Gua!

15 Desember 2022   20:00 Diperbarui: 15 Desember 2022   20:14 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Binatang yang menjadi pemeran utama pertunjukkan starry night di Gua Glowworm Waitomo ini dikenal sebagai New Zealand glowworm, spesies fungus gnat endemik Selandia Baru. Yap, spesies Arachnocampa Luminosa hanya dapat ditemukan di Selandia Baru!

Keunikan spesies ini yang membuatnya berbeda dengan lainnya adalah tubuh yang menghasilkan cahaya berwarna biru kehijauan, dan cahaya inilah yang menjadikan langit dan dinding Gua Glowworm Waitomo terlihat bak jagat raya. Salah satu habitatnya adalah gua dengan air bawah tanah, sehingga menjadikan Jaringan Gua Waitomo tempat yang sempurna sebagai tempat tinggalnya.

Boat tour di Gua Glowworm Waitomo. Foto: Waitomo.com
Boat tour di Gua Glowworm Waitomo. Foto: Waitomo.com

Terdapat beberapa aktivitas yang dapat dilakukan saat berwisata ke Gua Glowworm Waitomo. Memasuki area Gua Glowworm Waitomo, pengunjung akan pertama-tama disapa oleh ruangan gua tertinggi yang dijuluki “Katedral”. Lalu, sebelum melihat daya tarik utamanya, pengunjung akan diarahkan oleh pemandu lokal untuk menaiki perahu yang nantinya akan membawa mereka ke ruangan penuh glowworm.

Selama boat tour, akan ada seorang pemandu wisata yang menjelaskan mengenai cerita dan sejarah dari Gua Glowworm Waitomo. Sayangnya, pengunjung tidak diperbolehkan mengambil foto atau video di sini, salah satu alasannya yaitu karena glowworm yang lumayan sensitif atas cahaya dari kamera atau smartphone. Jadi, selama boat tour sekeliling gua akan menjadi gelap gulita, hanya menyisakan cahaya kebiruan dari glowworm untuk menciptakan efek starry night!

Untuk kamu yang tertarik tur di Gua Glowworm Waitomo, harganya sebesar $61 NZD atau sekitar Rp 620 ribu rupiah dengan durasi tur 45 menit.

Jalur spiral Gua Ruakuri menuju kedalaman 200 meter. Foto: Bush and Beach
Jalur spiral Gua Ruakuri menuju kedalaman 200 meter. Foto: Bush and Beach

Bagi kamu yang menyayangkan bagaimana pengunjung tidak bisa mengambil foto dari keindahan Gua Glowworm Waitomo, jangan khawatir, karena pengambilan foto dan video dapat dilakukan di Gua Ruakuri dan Gua Aranui.

Yap, jika kamu ingin menjelajahi formasi batu kapur yang tidak kalah menakjubkan di negeri kiwi ini, kamu bisa lanjut wisata di Gua Ruakuri dan Gua Aranui. Glowworm pun masih dapat ditemukan di beberapa titik di Gua Ruakuri, hanya saja tidak ada aktivitas boat tour yang imersif di sini.

Glowworms di Gua Ruakuri. Foto: Denager and Stacey (Youtube)
Glowworms di Gua Ruakuri. Foto: Denager and Stacey (Youtube)

Di Gua Ruakuri, terdapat beberapa akses yang tidak dimiliki Gua Glowworm Waitomo, seperti akses jalan yang wheelchair-friendly, dan jalur buatan manusia yang berbentuk spiral ke bawah tanah mencapai kedalaman hingga 200 meter.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun