Gempa bumi merupakan peristiwa alam yang waktu dan tempat kejadiannya belum bisa diprediksi. Kejadian gempa bumi, selain menimbulkan kerugian material berupa bangunan, ternak, dan pertanian, juga dapat menimbulkan korban nyawa manusia.
Dengan mengetahui bahwa kejadian gempa bumi belum bisa diguga secara ilmiah, perlu dilakukan usaha untuk mengurangi risiko akibat yang ditimbulkan gempa bumi. Usaha-usaha yang dilakukan untuk mengurangi risiko gempa bumi disebut Mitigasi Bencana Alam Gempa Bumi.
Salah satu program yang dilaksanakan oleh KKN Tematik UPI kelompok 53 adalah  melakukan edukasi atau pelatihan Mitigasi Bencana Gempa Bumi bagi siswa TKQ Al-Muhajirin Kelurahan Palasari Cibiru yang dilaksanakan pada hari Rabu, 3 Agustus 2022 dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam menghadapi ancaman bahaya gempa bumi. Mengingat bencana dapat terjadi kapan saja, sehingga siswa TKQ Al-Muhajirin dapat bersiap ketika menghadapi hal tersebut.
Selain itu adapun beberapa tujuan dari pelatihan mitigasi bencana gempa bumi yang dilaksanakan adalah:
- Siswa mampu mendefinisikan peristiwa gempa bumi
- Siswa mengetahui bahwa Allah swt yang memiliki kuasa atas terjadinya bencana gempa bumi
- Siswa mampu menggambarkan berbagai peristiwa akibat kejadian gempa bumi
- Siswa mampu menjelaskan peristiwa gempa bumi melalui gambar
Pada pelaksanaannya pertama, siswa diajak berdiskusi tentang kajadian gempa bumi, apa yang dimaksud dengan gempa bumi, menggambarkan bagaimana peristiwa dan akibat yang ditimbulkan dari gempa bumi, dan menjelaskan kepada siswa bahwa Allah SWT. yang berkehendak atas semua kejadian bencana alam di dunia.
Lalu dilanjutkan dengan kegiatan bernyanyi mengenai cara mengatasi atau cara mengamani diri saat terjadi gempa bumi. Kami membuat pelatihan mitigasi bencana gempa bumi pada siswa TKQ Al-Muhajirin ini dengan cara yang mengasyikan supaya materi yang disampaikan dapat dengan mudah dipahami oleh siswa.
Pelatihan mitigasi bencana gempa bumi ini diakhiri dengan kegiatan refleksi dengan menempelkan puzzle gambar yang berkaitan dengan gempa bumi. Kegiatan refleksi ini dilakukan untuk meningkatkan kreatifitas siswa. Selain itu, siswa diminta untuk menebalkan garis berbentuk tangan dan menulis ‘ALLAH’ guna supaya siswa tau siapa yang berkuasa atas terjadinya bencana alam yang terjadi di dunia.
Seluruh kegiatan pelatihan/edukasi ini dipandu dengan unit-unit pembelajaran. Ada empat unit pembelajaran yang disispakan pelatihan mitigasi bencana gempa bumi, yaitu: hakikat gempa bumi, Â akibat gempa bumi, cara penyelematan diri saat terjadi gempa bumi, dan refleksi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H