Mohon tunggu...
Sarah Beekmans
Sarah Beekmans Mohon Tunggu... -

*A globetrotter with 3 kindhearted children. *instagram @sarah.beekmans https://www.sarahbeekmans.co.id/behind-the-brand/

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

"Distance Doesn't Ruin a Relationship, Doubts Do"

24 Mei 2018   19:52 Diperbarui: 24 Mei 2018   20:13 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Chris lalu melihat jam, "Oh well, waktu berlalu sangat cepat. Kita harus kembali ke Dusseldorf airport, kalau tidak kamu akan ketinggalan pesawat." Chris lalu menyetir mobil dan di perjalanan tak hentinya kami melepas canda tawa.

"Wah, saya sangat bahagia. Orang-orang bilang bahwa Disneyland adalah the happiest place on earth, itu karena mereka belum pernah bertemu kamu yah." Saya mencoba melempar gombalan manis.

"Oh so cheesy, orang-orang juga bilang kalau kebanyakan cholesterol tidak bagus untuk kesehatan." Chris menangkis gombalan saya dan kami pun tertawa terbahak-bahak sepanjang perjalanan menuju airport.

"Anyway, Sarah, jangan pernah ragu akan perasaan saya, I will conquer semua tantangan di dunia ini demi hubungan kita with just one hand if I have to, as long as you were holding the other."

Saya lalu mengangguk dengan penuh keyakinan, dan tak terasa kami sudah sampai di airport lalu saya membuka pintu untuk segera turun.

"Wait, Sarah, ingatlah selalu that I don't need geography, you are my world," jawab Chris dengan wajah serius dan kalimat indah tersebut semakin meyakinkan saya dan tetap terngiang sepanjang perjalanan pulang.

Setibanya saya di Zurich airport , saya kaget dan terlompat karena ada yang menepuk bahu saya dan ternyata Michael telah berada di samping saya. "What are you doing here dan kamu tahu dari mana arrival time saya? "

"Kamu lupa yah, saya sahabat kamu jadi tentu saja saya tahu schedule kamu. Waktu saya kosong seharian, jadi saya memutuskan untuk menjemput di Zurich saja," jawab Michael sambil menyodorkan termos, "Ini saya buatkan Roiboos tea kesukaan kamu."

Tatapan matanya yang penuh perhatian membuat saya merasa beruntung mempunyai sahabat seperti dirinya, "Ah, thank you Michael. Kamu sangat care kepada saya." 

Kami berjalan menuju train station dan sepanjang perjalanan menuju Basel saya menikmati teh yang hangat, sehangat perasaan hati saya karena telah bertemu dengan Chris. 

Kini walaupun Ia berada ratusan miles, saya semakin yakin dengan cintanya. Hmm, jarak adalah sebaik-baiknya pembelajaran untuk sepaket cinta dan kepercayaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun