Ibu-ibu RW 20 Kelurahan Meteseh Pilih Lebih Stres "Ikatan Cinta" Tak Tayang Dibanding Varian Baru Covid-19

Tidak lupa, Mahasiswa KKN Tim II Undip telah melakukan kebersihan terhadap Balai RW 20 sebelum acara dimulai dengan menyemprotkan disinfektan ke seluruh Bala RW 20 sekaligus menyusun dan menyiapkan tempat duduk masyarakat RW 20 dengan memberikan jarak minimal 1 meter sesuai anjuran dari Menteri Kesehatan Indonesia. 

Tentunya, hal ini dilakukan juga untuk menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh Ketua RW 20 kepada Mahasiswa KKN Tim II. Walau sempat terkendala waktu, namun sosialisasi ini dapat dilaksanakan dengan lancar.

Kegiatan Sosialisasi Sumber: Dokumen Pribadi

Diawali dengan pembukaan oleh MC dan dilanjutkan oleh sambutan dari Bapak Idham selaku Ketua RW 20. Kegiatan selanjutnya, ialah pemberian materi COVID-19 kepada masyarakat. Ditengah keberjalanan sosialisasi ini, didapatkan jawaban mengejutkan dari peserta yang mayoritas merupakan ibu-ibu ini, Ketika salah satu Mahasiswa KKN Tim II Undip mengajukan pertanyaan sebelum memberi materi.

 Jika kebanyakan orang akan merasa stress jika COVID-19 tak kunjung usai ditambah dengan Varian yang terus bermunculan, namun jawaban berbeda didapatkan dari Para RW 20 Kelurahan Meteseh ini. Mereka mayoritas lebih memilih lebih stress jika Sinetron yang sedang viral dikalangan ibu ibu yaitu "Ikatan Cinta" yang diperankan oleh Arya Saloka dan Amanda Manopo itu tidak tayang dibandingkan dengan semakin bermunculan Varian baru COVID-19.

Kegiatan sosialisasi Sumber: Dokumen Pribadi

Kemudian ditutup oleh penyerahan plakat kepada Ketua RW 20 sebagai bentuk kenang kenangan dan apresiasi kepada masyarakat karena telah menerima Mahasiswa KKN Tim II Undip dengan terbuka dan ramah. Masyarakat juga telah memberikan waktu berharganya kepada kami untuk dapat menghadiri sosialisasi ini.

Penyerahan Kenang-Kenangan kepada Ketua RW 20 Sumber: Dokumen Pribadi

Akibat kondisi yang kurang memungkinkan untuk melakukan sosialisasi secara offline dengan jumlah peserta yang banyak, namun kami berharap dengan beberapa perwakilan yang hadir dalam sosialisasi ini dapat membagi edukasi yang diberikan kepada masyarakat yang belum diberikan kesempatan hadir pada sosialisasi ini. Kami juga berharap bahwa pandemi ini segera mendapatkan kabar baik, sehingga untuk KKN Undip di tahun selanjutnya dapat dilakukan secara offline dengan jumlah peserta lebih banyak.