Mohon tunggu...
Saqifah ayu dan Ufrotun
Saqifah ayu dan Ufrotun Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi prodi Ekonomi pembangunan

SAQIFAH AYU AMELIA DAN UFROTUN KHASANAH

Selanjutnya

Tutup

Money

Pengaruh Program Shopee Affiliate terhadap Minat Beli Costumer

22 Januari 2022   15:35 Diperbarui: 22 Januari 2022   15:40 3292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: Shopee.co.id

Di Indonesia, belanja secara online telah menjadi pilihan banyak pihak untuk memperoleh barang. Pertumbuhan E-commerce yang terus meningkat membuat Shopee ikut meramaikan industri ini. Shopee merupakan situs elektronik komersial yang berkantor pusat di Singapura yang dimiliki oleh Sea Limited, yang didirikan pada 2009 oleh Forrest Li. Shopee pertama kali diluncurkan di Singapura pada tahun 2015, dan sejak itu memperluas jangkauannya ke Malaysia, Thailand, Taiwan, Indonesia, Vietnam, dan Filipina.

Shopee sebagai salah satu situs jual beli secara online yang telah melakukan banyak perubahan untuk menarik minat pelanggan agar lebih banyak bertransaksi melalui situs tersebut. Alasan banyak penjual memiilih menggunakan shopee untuk melakukan promosi produknya yaitu karena shopee memiliki banyak kemudahan dalam aplikasinya. Salah satunya, shopee memiliki fitur live chat sehingga pembeli dapat langsung
berkomunikasi dengan penjual.

Dibanding dengan E-commerce lainnya shopee memiliki pangsa pasar yang luas. Pada tahun 2017 Shopee menduduki peringkat pertama di Indonesia sebagai situs toko online yang paling banyak dikunjungi. Baik usaha kecil, menengah dan atas kini banyak yang menggunakan Shopee dari pada E-commerce yang lain seperti tokopedia dan bukalapak.

Data trend shopee 2018-2021 (Juta)

Q1 2018 = 34,51

Q2 2018 = 30,84

Q3 2018 = 38,88

Q4 2018 = 67,67

Q1 2019 = 74,99

Q2 2019 = 90,7

Q3 2019 = 55, 96

Q4 2019 = 72,97

Q1 2020 = 71,53

Q2 2020 = 93,44

Q3 2020 = 96,53

Q4 2020 = 129,32

Q1 2021 = 127,4 

Q2 2021 = 127 

Q3 2021 = 134,4

Sumber: iPrice Insights 2019

Data iPrice menunjukkan jumlah pengunjung shopee selama tiga tahun terakhir terus mengalami peningkatan sejak Quartal pertama 2020. Data iPrice dihitung per tiga bulan dalam setahun, sehingga dalam data tersebut terdapat 4 Quartal. Lonjakan pengunjung terus bertambah saat keberhasilan shopee memaksimalkan periode sale 11.11 dan 12.12

Sebagai marketplace yang memiliki banyak pengguna, Shopee terus berkembang menghadirkan layanan terbaik untuk penggunanya. Shopee affiliate menjadi layanan baru dari Shopee. Shopee affiliate program merupakan program resmi dari shopee yang menawarkan penghasilan tambahan bagi content creators atau pengguna sosial media yang telah disetujui oleh pihak Shopee untuk mempromosikan produk produk Shopee di media sosial, seperti YouTube, Instagram, Facebook, Tiktok, dan lainnya.

Tak hanya berbelanja, pengguna Shopee juga berpeluang mendapatkan komisi dari Shopee dengan melalui link promosi yang disebarkan di media sosialmu, kamu juga diberikan kebebasan untuk berkreasi dalam pembuatan konten selama produk-produk tesebut memenuhi syarat dan ketentuan Shopee. Jika semakin banyak orang yang berbelanja dengan membuka link Shopee Affiliate milikmu yang kamu sebarkan, maka semakin besar pula komisi yang kamu dapatkan

Mengutip dari shopee.co.id, berikut ketentuan dan syarat Shopee Affilate adalah sebagai berikut:

  • Memiliki sosial media seperti YouTube, Instagram, TikTok, Twitter, atau Facebook.
  • Akun sosial media yang digunakan aktif, memiliki konten orisinil, dan terbuka untuk umum.
  • Akun sosial media milik pribadi bukan toko atau penjual.
  • Akun sosial media tidak mengandung unsur suku, agama, dan ras (SARA), pornografi, dan tidak bertentangan dengan peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia.
  • Produk yang dipromosikan merupakan produk Shopee Mall, Shopee Supermarket, Star+, dan Star.
  • Beberapa produk yang dilarang yaitu rokok, rokok elektrik, ganja, obat-obatan terlarang, dan produk tidak original atau palsu.
  • Komisi akan dibayarkan paling cepat setiap 2 minggu sekali.
  • Shopee berhak mengunggah ulang konsen di sosial media dan aplikasi e-commerce.

Pesatnya peminat program shopee affiliate dengan pola promosi di sosial media membuat tinggi nya minat para costumer shopee terutama dikalangan anak muda wanita. Berbagai kebutuhan seperti outfit, skincare, dekorasi kamar dan lain-lain bisa dicari dengan hanya mengetik kata kunci barang di kolom pencarian. Biasanya pengguna Shopee yang mengikuti program affiliate ini membuat review lewat video dan menyediakan link di kolom bio yang nantinya dapat dilihat dan klik tinjauannya.  Minat beli barang-barang yang dijual di shopee ini meningkat dari video yang diunggah di media sosial atau anak muda menyebutnya sekarang dengan "spill". 

Saat pandemi Covid-19 melanda salah satu trobosan untuk berbelanja melalui E commerce. Berbagai kepentingan dilakukan via daring dan kebutuhan juga harus terpenuhi. Maka dari itu Shopee membuat program ini selain untuk memudahkan seseorang yang ingin mencari sesuatu dengan mudah tetapi juga membantu perekonomian dari UMKM dan si pengguna Shopee Affiliate itu sendiri. 

Berdasarkan data SimiliarWeb, tingkat kunjungan sopee pada bulan Agustus 2021 sebanyak 26,92 juta pengguna aplikasi aktif harian (Unique Daily Active Users/DAU) yang mengakes dari perangkat android di Indonesia. Adapun asumsi jumlah kunjungan platform Shopee secara bulanan pada Agustus 2021 sebanyak 834.520.000 kunjungan. Dari banyaknya kunjungan paltform Shopee sebagian merupakan feedback yang didapatkan dari pengguna shopee affiliate yang menyebarkan produknya melalui sosial media. Akhirnya roda ini akan berputar dari pengguna shopee affiliate -->UMKM di Shopee--> costumer. 

Pada momen festival belanja 12.12 yang sering diadakan para E-commerce pada umumnya Shopee mengklaim bahwa ada lebih dari 850 juta voucher diklaim dan digunakan para costumer. Dengan kategori UMKM yang banyak dikunjungi dan laris adalah dibidang kecantikan, busana muslim dan perlengkapan rumah. 

"Tahun ini menjadi tahun percepatan digitalisasi. Memasuki 2022, kami berharap dapat membantu lebih banyak pembeli," kata Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto dalam siaran pers,bulan lalu (13/12).
 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun