Mohon tunggu...
M. Sapwan
M. Sapwan Mohon Tunggu... Musisi - photo traveling di malang

saya dari Lombok

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tujuh Kekuatan dari Pertanyaan "Kapan Nikah?"

29 Januari 2018   21:09 Diperbarui: 29 Januari 2018   21:19 886
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan yang terakhir atau yang ketujuhadalah bahwa pertanyaan kapan nikah itu mengandung makna agar jomblo segera membuka pintu kebajikan. Coba renungkan. Mereka yang telah menikah memiliki pintu kebajikan baru yang tidak bisa dibuka oleh mereka yang tidak masuk ke jenjang pernikahan. Pahala melayani pasangan hidup misalnya, melayani pasangan dengan ikhlas adalah kebajikan yang mendatangkan pahala besar. Contoh lainnya berbakti kepada mertua, mengurus anak, atau bekerja mencari nafkah untuk keluarga. Contoh-contoh di atas, adalah pintu-pintu kebajikan yang berpahala, jika dilaksanakan dengan tulus dan ikhlas. Nggak bisa dimasuki oleh mereka yang tidak menikah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun