Mohon tunggu...
Eko Gondo Saputro
Eko Gondo Saputro Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Menjadikan menulis sebagai salah satu coping mechanism terbaik✨

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Pro dan Kontra Nikuba Hidrogen: Masih Perlu Dikaji Lebih Mendalam

13 Juli 2023   08:17 Diperbarui: 18 Juli 2023   09:28 872
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Does the Green Hydrogen Economy Have a Water Problem? by Rebecca dkk

Hingga akhirnya temuan Meyer ini didemonstrasikan melalui televisi Action 6 News, sebuah stasiun televisi di Ohio dengan mobil dune buggy yang diklaimnya ditenagai bahan bakar air miliknya. Dia juga menyatakan bahwa untuk perjalanan dari Los Angeles ke New York hanya membutuhkan 83-liter air saja.

Penemuannya ini tidak serta merta mendapatkan respon positif sebagai gebrakan penemuan baru dan justru menimbulkan banyak kontroversi. Bahkan beberapa bulan setelah Meyer mengembangkan dan mengenalkan teknologi bahan bakar air itu ke publik, dia harus menghadapi tuduhan bahwa teknologi tersebut palsu dan tidak sah.  

Banyak tuntutan hukum yang dilayangkan terhadap penemuan tersebut, hingga kemudian pengadilan Ohio melalui tiga saksi ahli menyatakan bahwa penemuan Meyer "tidak revolusioner dan hanya menggunakan teknologi elektrolisis biasa".  

Pada tahun 1996, keputusan akhir pengadilan Ohio membuat "water fuell cell" milik Meyer yang sebelumnya telah resmi dipatekan kemudian dinyatakan sebagai penipuan.

Sumber: cleantechnica.com
Sumber: cleantechnica.com

Apa yang membuat bahan bakar hidrogen menjadi kontroversial?

Berbicara tentang bahan bakar alternatif pengganti bahan bakar bensin, negara-negara di seluruh dunia memiliki misi yang sama dalam mengurangi produksi emisi karbon yang dapat merusak kondisi lingkungan. Namun diskusi tentang kendaraan dengan emisi rendah atau bahkan mendekati nol masih sangat rumit, karena masih perlu adanya tindakan penyeimbangan yang harus dilakukan ketika berbicara tentang teknologi baru.

Bahan bakar hidrogen menjadi salah satu dari sekian pilihan untuk menjadi bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan. Hydrogen Fuel Cell dianggap menghasilkan emisi yang rendah apabila diaplikasikan sebagai bahan bakar kendaraan. Akan tetapi penggunaan bahan bakar hidrogen ini masih menjadi perdebatan para akademisi.

Hidrogen sendiri diproduksi dengan cara ekstraksi, di mana ada dua jenis proses yang dapat dilakukan yaitu gasifikasi dan elektrolisis. 

Gasifikasi yaitu reformasi gas alam yang artinya ketika gas buatan dibuat dengan mereaksikan gas alam dengan uap bersuhu tinggi (karbon monoksida direaksikan dengan air untuk menghasilkan hidrogen tambahan). Sementara Elektrolisis yaitu ketika arus listrik memecah air menjadi oksigen dan hidrogen.

Permasalahan yang kemudian muncul adalah hidrogen merupakan elemen kimia yang tidak tersedia secara bebas. Di bumi ini, sebagian besar hidrogen berasal dari bentuk molekul yang terikat pada elemen lain. Sehingga perlu dilakukan ekstraksi dengan biaya energi yang sangat besar untuk memperoleh hidrogen tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun