2. Keterbatasan Waktu: Orang tua sering menghadapi keterbatasan waktu karena pekerjaan dan tanggung jawab lainnya. Hal ini dapat menghambat keterlibatan mereka dalam pendidikan anak-anak.
3. Aksesibilitas Informasi: Tidak semua orang tua memiliki akses mudah ke informasi tentang pendidikan anak-anak. Pemerintah dan lembaga pendidikan perlu meningkatkan aksesibilitas informasi ini.
Mengatasi Tantangan
Untuk mengatasi tantangan dalam meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pendidikan, kita dapat melakukan langkah-langkah berikut:
1. Program Pendidikan Orang Tua: Sekolah dapat menyelenggarakan program pendidikan orang tua untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya peran orang tua dalam pendidikan anak-anak.
2. Komunikasi Terbuka: Sekolah harus mempromosikan komunikasi terbuka antara guru dan orang tua. Ini dapat membantu dalam pemantauan kemajuan anak-anak.
3. Sumber Daya Online: Menyediakan sumber daya online yang mudah diakses untuk orang tua, seperti panduan belajar di rumah dan materi pendidikan.
4. Dukungan bagi Orang Tua yang Bekerja: Mendorong kebijakan yang mendukung orang tua yang bekerja, seperti waktu fleksibel untuk menghadiri pertemuan sekolah.
Kesimpulannya, keterlibatan orang tua dalam pendidikan adalah faktor kunci dalam membentuk masa depan cerah bagi anak-anak Indonesia. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa orang tua memiliki pengetahuan, dukungan, dan aksesibilitas yang mereka butuhkan untuk berperan aktif dalam pendidikan anak-anak mereka. Dengan keterlibatan yang kuat dari orang tua, kita dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik dan menghasilkan generasi yang lebih unggul di masa depan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H