Mohon tunggu...
Saphira Indah Kusuma
Saphira Indah Kusuma Mohon Tunggu... Lainnya - Saphira Indah Kusuma XI MIPA 2

SMAN 28 Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Resensi Buku "Perahu Kertas"

8 Maret 2021   22:45 Diperbarui: 8 Maret 2021   22:49 1687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

         Keenan tidak bisa selamanya tinggal di Bali. Kondisi kesehatan ayahnya yang memburuk, memaksanya untuk pulang ke Jakarta dan harus menjalankan perusahaan ayahnya karena tidak mempunyai pilihan lain. Pertemuan antara Keenan dan Kugy tidak bisa terelakkan. Bahkan empat sekawan ini bertemu lagi dan bercanda seperti masa-masa jayanya dulu. Semuanya dengan kondisi yang berbeda. Dan kembali hati mereka diuji. Kisah cinta dan persahabatan selama lima tahun ini pun berakhir dengan kejutan bagi semuanya. Akhirnya setiap hati hanya bisa memasrahkan dirinya kemana aliran cinta membawanya.

III. Unsur Intrinsik

1. Tema

    Tema yang diangkat tentang persahabatan, cinta, dan kekeluargaan.

2. Alur

    Jika dilihat dari jalan ceritanya, novel ini menggunakan alur cerita maju-mundur.

3. Sudut Pandang

    Dalam Novel Perahu Kertas ini, sudut pandang yang digunakan adalah orang ketiga tunggal. 

4. Penokohan

    Penggambaran tokoh dalam novel ini sangat kreatif dan jelas. Terdapat tokoh yang memegang peran dominan dalam novel ini yaitu protagonis dan titragonis.

5. Gaya Bahasa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun