Mohon tunggu...
hns_3
hns_3 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Belajar

Bismilaah

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rintik Menikam Kalbu

5 Desember 2023   16:07 Diperbarui: 5 Desember 2023   16:12 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di ruangan himpit

Sesak oleh sayatan luka menikam tajam

Deretan rintik-rintik membasahi

Alunan bunyi yang mengingatkan memory

Dekap jantung yang gejolak

Menatap tanpa harap

Daksa kian mengrengek meminta jawaban

Tuk sederet masa kelam

Hampa tak berupaya

Buntu di makan rayuan maut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun