Mohon tunggu...
hns_3
hns_3 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Belajar

Bismilaah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Apa Itu Demam Bedarah Dengue dan Filariasis?

7 Juli 2022   20:33 Diperbarui: 7 Juli 2022   20:44 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Elephantiasis By pixabay

Penyakit filariasis di sebabkan oleh oleh suatu infeksi cacing yaitu cacing filaria di bagain pembuluh getah bening, cacing ini menular antara manusia kemanusia lainnya mellui gigitan nyamuk.

Banyak daerah Indonesia yang rentan terkena kaki gajah di sebabkan oleh berbagai factor diantaranya :

  • tempat tinggal (rumah) serta lingkungan yang kurang terjaga kebersihanya
  • Banyaknya genangan air baik di selokan, tanaman yang lembab, serta tempat pembuangan yang tak tutup
  • Pemahaman serta gerakan kebersihan terabaikan
  • Mineral, Gizi, dan Nutrisi sangat memprihatinkan
  • Tingkat kemiskinan sangat tinggi
  • Edukasi terhadap masyarakat sangat minim

Pemerintah sudah berupaya melakukan penanganan melalui  POPM (Pemberian Obat Pencegahan Massal) dengan adanya hal ini di harapkan dapat memberantas rantai penularan kaki gajah.

dalam salah satu hadits "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

"Bersuci adalah setengah dari iman, alhamdulillah memenuhi timbangan, subhanallah dan alhamdulillah keduanya memenuhi, atau salah satunya memenuhi apa yang ada antara langit dan bumi, shalat adalah cahaya, sedekah adalah petunjuk, kesabaran adalah sinar, dan al-Qur'an adalah hujjah untuk amal kebaikanmu dan hujjah atas amal kejelekanmu. Setiap manusia adalah berusaha, maka ada orang yang menjual dirinya sehingga membebaskannya atau menghancurkannya (HR. Muslim nomor 328).

Maka dari itu perlu kesadaran lebih tinggi baik dari individu, kebersihan rumah, halaman rumah, lingkungan rumah, serta masyarakt di sekitar lingkungan kita bermasyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun