Mohon tunggu...
hns_3
hns_3 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Belajar

Bismilaah

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Harap Tuk Masa Depan

24 Januari 2022   10:41 Diperbarui: 24 Januari 2022   10:48 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mentari menghiasi pagi

laksana surgawi yang menyejukan hati

tetesan embun pagi 

seperti beningnya hati sang Bidadari

Gunung menjulang tinggi

hamparan pepohonan,teh dan pesawahan

hembusan angin membelai mendekap di kalbu

merasuki sukma yang kian menggebu

manusia berlalu lalang menjalankan aktivitas

penuh harap dan api semangat

menghiasi paras yang kian mengkerut 

senyuman bulan sabit mengiringi terpancarkan mentari 

masa depan dan harap tuk sang buah hati

tak kala cucuran keringan membasahi 

kaki terus melangkah tak  henti meskipun lelah menghadang

berkat harap yang berkobar menghadang letih tuk masa depan yang lebih baik

Bandung, 24 Januari 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun