Modul 3.3 Aksi Nyata Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

"PENGELOLAAN KEWIRAUSAHAAN DAERAH DI SEKITAR SEKOLAH DAN TEMPAT TINGGAL DALAM BENTUK VIDEO BLOG (VLOG) DI SMPN 5 MAJALENGKA"

Rancangan tindakan

Latar belakang

                        Mengembangkan pola pikir murid, menumbuhkan karakter baik serta meningkatkan rasa peduli terhadap lingkungan adalah latar belakang saya membuat program ini yaitu program mengenai Pengelolaan kewirausahaan daerah di sekitar sekolah dan tempat tinggal dalam bentuk video blog(vlog)  di SMPN 5 Majalengka. 

Melihat potensi daerah di sekitar sekolah yang sebetulnya masih sangat banyak yang dapat dikembangkan dan juga dapat dijadikan suatu mata pencaharian bagi warga sekitanya, berbekal pengetahuan dari Modul 3.3 dan juga modul-modul sebelumnya saya merancang suatu program yang berdampak langsung kepada murid melalui kegiatan ini. 

Masa pandemi yang berkepanjangan yang membuat pembelajaran daring atau BDR ini menjadikan murid banyak yang mengalami penurunan aktivitas terutama di bidang akademik ataupun non akademik yang berhubungan dengan pencapaian kurikulum sekolah yaitu termasuk juga pembentukan karakter baik melalui budaya-budaya positif yang sulit diterapkan pada pembelajaran daring. 

Dengan program ini saya harapkan murid dapat bangkit dan semangat untuk melakukan kegiatan di luar rumah dan di luar sekolah untuk melestarikan daerah di sekitar sekolah dan tempat tinggalnya, melalui panduan kegiatan yang saya berikan juga tata cara untuk berkomunikasi yang baik mereka secara mandiri melakukan kegiatan ini dengan tertib.

Tujuan

                        Melalui program ini saya memiliki tujuan tersendiri terutama yang dapat dirasakan secara langsung oleh murid di sekolah saya yaitu di SMPN 5 Majalengka, tujuannya adalah :

Meningkatkan kepemimpinan murid melalui pengelompokan murid berdasarkan domisili atau tempat tinggalnya, yaitu dengan pengambilan keputusan dalam pemilihan tempat kewirausahaan daerah yang akan mereka kunjungi

Kemandirian murid yaitu dengan murid mengunjungi sendiri ke tempat kewirausahaan tersebut secara langsung bersama teman satu kelompoknya setelah saya berikan arahan dan instrument yang harus menreka penuhi

Kerja sama murid yaitu dengan berkelompok mereka melatih kekompakan dan kerja sama tim dengan mendiskusikan pertanyaan apa saja yang akan mereka sampaikan pada saat mengunjungi tempat tersebut

Sosialisasi murid dengan lingkungan sekitar yaitu dengan mereka berkomunikasi dengan pemilik dan semua orang yang berada dalam tempat kewirausahaan daerah untuk mereka gali informasinya terkait pengelolaan kewirausaan daerah tersebut

Kreatifitas murid yaitu dengan melakukan kreasi didalam hasil Video Blog yang mereka buat melalui berbagai aplikasi kekinian yang sedang digandrungi pada usia remaja sehingga penggunaan aplikasi tersebut juga dapat bermanfaat untuk pembelajaran

Sekolah dan warga sekolah termasuk guru dan kepala sekolah juga dapat mengetahui kegiatan program ini sehingga dapat memberikan arahan dan stimulus yang baik kepada murid untuk dapat mengetahui sistem pengelolaan kewirausaan daerah yang dapat melestarikan budaya dan potensi yang ada disekitarnya

Orangtua murid dapat melihat kegiatan positif pada anak-anaknya yang berlangsung di luar rumah dan di luar sekolah

Bagi masyarakat sekitar juga dapat melihat reputasi sekolah SMPN 5 Majalengka melalui kegiatan yang dilakukan oleh murid-muridnya

Tolok ukur

                        Dengan dukungan dari semua warga sekolah dan semangat belajar dari setiap murid, guru dan tenaga kependidikan yang semakin menguatkan untuk melaksanakan aksi ini, melihat visi yang sama yaitu untuk peningkatan mutu murid serta sekolah yang berujung pada proses pembelajaran yang berpihak pada murid dan peningkatan kualitas sekolah. Sehingga saya yakin program ini dapat berjalan dengan baik dan berhasil sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Dan disaat murid memperlihatkan hasil kegiatan mereka dalam bentuk video blog yang mereka kreasikan sendiri lengkap beserta pelaporan dan refleksi kegiatan yang telah mereka lakukan maka disitulah saya merasakan keberhasilan dari program ini telah terlaksana dengan baik.

Linimasa tindakan

                        Linimasa tindakan yang akan dilakukan melalui metode BAGJA, yaitu

Buat Pertanyaan, pertanyaan yang dibuat untuk mengarahkan kepada penelusuran hal yang akan dilakukan pada program ini.

Bagaimana cara meningkatkan kepemimpinan murid dan kepedulian murid terhadap kewirausahaan daerah di lingkungan sekolah dan sekitarnya?

Ambil Pelajaran, disini akan menceritakan mengenai pengalaman baik ataupun prestasi yang pernah terjadi yang berhubungan dengan program yang disusun.

Pada kegiatan sebelumnya pernah dilakukan yaitu murid melakukan pendataan kewirausahaan daerah dengan membuat suatu catatan atau artikel dalam blog catatan siswa yang seudah dibuat sebelumnya, dan murid pun senang menuangkan ide-idenya dengan menuliskan jenis-jenis kewirausahaan yang ada di sekitar rumahnya.

Gali Mimpi, membuat gambaran mengenai kegiatan ideal yang diharapkan, meliputi waktu pelaksanaan program, rincian kegiatan yang dilakukan murid, peran guru dan orang tua dalam program tersebut dan bentuk apresiasi terhadap program yang direncanakan.

• Program direncanakan akan dilaksanakan pada awal bulan Oktober 2021, dan dilaksanakan di kelas 9 dan dilakukan setiap minggu sesuai jadwal per kelas.
• Dengan rincian kegiatan murid :
• Murid segera menjalankan program ini sesuai target waktu yang telah ditentukan yaitu 2 minggu.
• Murid melakukan kegiatan mengunjungi tempat kewirausahaan daerah sesuai dengan domisilinya dan melakukan wawancara dengan pemilik tempat lalu merekan kegiatan tersebut dalam bentuk video lengkap dengan tahapan editing yang kreatif sesuai dengan kemampuan murid.
• Guru menjadi contoh dengan memberikan tayangan video yang serupa dengan tugas yang diberikan, tahapan wawancara yang baik dan cara menyusun pertanyaan yang tepat dengan bahasa yang baik, lalu menyampaikan contoh aplikasi editing yang mudah digunakan.
• Orang tua berperan untuk memberikan informasi mengenai kewirausahaan yang ada di daerah tempat tinggalnya dan memandu anak untuk melakukan kegiatan yang sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
• Apresiasi terhadap murid yaitu dengan memberikan pujian dan juga reward untuk kelompok yang mengumpulkan tugas tersebut secara tepat waktu.

Jabarkan Rencana, membuat strategi seperti apa saja untuk mencapai mimpi mulai dari perencanaan, monitoring, pelaporan dan evaluasi kegiatan.

Menyampaikan rencana program dengan kepsek dan wakasek

Menjadwalkan rapat untuk mensosialisasikan program

Sosialisasi terhadap murid dan orang tua

Mengapresiasi murid yang telah melakukan kegiatan program

Membuat pelaporan sebagai agenda kegiatan yang dilakukan

Monitoring dan evaluasi kegiatan

Atur Eksekusi, yaitu menentukan inti dari program yang direncanakan, meliputi siapa koordinator/penanggungjawab, siapa yang melakukan monitoring dan evaluasi, siapa yang membuat laporan program dan bagaimana cara mengkomunikasikan program tersebut.

• Penanggung jawab       : Kepala Sekolah
• Pengarah kegiatan        : Guru
• Koordinator kegiatan   : Murid yang tunjuk sebagai ketua disetiap kelompok
• Pelaporan kegiatan       : Guru
• Koordinasi dilakukan rutin setiap rapat, untuk mengkomunikasikan progress dari kegiatan yang berlangsung
• Evaluasi dilakukan rutin pada saat rapat guru, untuk melihat ketercapaian dan umpan balik seperti apa saja yang diberikan.

Dukungan yang dibutuhkan 

                        Dukungan yang dibutuhkan tentunya dari seluruh warga sekolah dan seluruh pihak yang terkait dan mengikuti aksi ini, juga tidak lupa keterlibatan orang tua agar anaknya aktif berperan dalam masyarakat. Untuk sarana prasarana sendiri dilengkapi oleh murid yaitu menggunakan smartphone yang dimiliki oleh murid dengan spesifikasi sedang saja dan hanya perwakilan dari setiap kelompoknya. Untuk semua kebutuhan sudah tersedia dengan baik dan cukup untuk melaksanakan kegiatan program ini. Adapun kekurangan yang dibutuhkan pada saat pelaksanaannya akan dikomunikasikan dengan baik terhadap guru dan juga pihak yang memiliki kewenangan.

Rencana MELR (Monitoring, Evaluating, Learning and Reporting)

a. Pertanyaan Kunci 

Pertanyaan Kunci 

Evaluasi Program 

Beberapa contoh kalimat tanya yang digunakan:

1. 
   
   1. Sejauh apa program yang dirancang ini berjalan sesuai dengan tujuan utama?

1. 
   
   1. Seberapa banya kendala yang ditemui selama program ini berlangsung? Mengapa bisa terjadi demikian?

b. Fokus Monitoring

Fokus Monitoring 

Pertimbangan Pemilihan 

Pertanyaan Utama 

Monitoring

Bagaimana kegiatan program pengelolaan kewirausahaan daerah sekitar sekolah dan tempat tinggal ini dapat berjalan ?

Untuk memastikan kegiatan berjalan dengan baik guru yang bersangkutan melakukan pemantauan melalui fasilitas Whatsapp

Bagaimana sikap dan kerja sama teman satu kelompok pada saat melakukan kunjungan ke tempat kewirausahaan daerah?

c. Metode Penggalian Data 

Pertanyaan 

Monitoring

Sumber Informasi 

Metode 

Kapan/ 

Bagaimana

Apakah pemilihan tempat kewirausahaan daerah yang ditentukan kelompok sudah tepat?

Murid, guru

Wawancara

Pada saat kegiatan berjalan

d. Strategi Pengolahan Data

Pertanyaan 

Monitoring

Data yang 

terkumpul 

Kesimpulan 

Catatan Khusus, Pengecualian,dll

Bagaimana pembagian peran dalam kelompok? Apakah sudah sesuai dna menjalankan tugasnya ?

Seluruh anggota kelompok berkumpul dan melaksanakan perannya dengan baik

Kegiatan program berjalan dengan lancer dan tertib

Ada 2 orang murid tidak mengikuti dikarenakan sakit maka dilakukan pengecualian terhadapnya

e. Pembelajaran Program 

Faktor-Faktor Pendukung Pelaksanaan Program

Faktor-Faktor Penghambat Pelaksanaan Program 

Pembelajaran

Kerja sama kelompok yang sudah baik

Beberapa murid memiliki kesibukan yang berbeda sehingga sulit menentukan waktu agar dapat datang semuanya

Dilakukan penjadwalan dalam satu minggu untuk setiap murid agar terlihat waktu yang tepat untuk melaksanakan kegiatan

f. Pelaporan Program

LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM

Gambaran Umum Program:

Program yang dilaksanakan adalah Pengelolaan kewirausahaan daerah di sekitar sekolah dan tempat tinggal dalam bentuk video blog(vlog)  di SMPN 5 Majalengka,  pada kegiatan ini setiap kelas dibagi kedalam 4 kelompok murid yang disesuaikan dengan domisili tempat tinggalnya untuk kemudian dilakukan kegiatan mengunjungi tempat-tempat kewirausahaan daerah yang ada di sekitar tempat tinggalnya, dengan bantuan orang tua murid untuk memberikan informasi mengenai tempat apa saja yang ada disekitar rumah nya dan arahan dari guru dalam penyusunan tahapan wawancara dan contoh video blog yang baik yang harus disajikan sebagai produk dari program ini.

Deskripsi Pelaksanaan Program: 

- Waktu Pelaksanaan : Di awal bulan Oktober 2021 (selama 4 minggu)

- Strategi Pelaksanaan Program : Kelompok murid dibagi sesuai dengan domisili tempat         tinggalnya sebagai upaya pemerataan tempat kewirausahaan daerah yang berbeda-beda         dan dapat menyajikan informasi baru bagi murid ataupun guru.

- Faktor Pendukung dan Penghambat Program : 

        Pendukung : Arahan orang tua murid, kepemilikan smartphone murid, akses tempat         kewirausahaan daerah, guru

        Penghambat : Menentukan waktu yang tepat agar seluruh murid dalam kelompok dapat         menghadiri kegiatan bersama

- Hasil Pelaksanaan Program : Program berjalan dengan baik, dalam waktu 1 minggu saja         beberapa kelompok murid sudah ada yang memberikan atau menyetorkan hasilnya         kepada guru dan yang lainnya bertahap, dan hasil dari Vlog yang diberikan sangat         memuaskan dengan melihat murid     mandiri dan bertanggung jawab dalam melakukan         kegiatannya. Vlog juga disaksikan     beberapa guru dan juga Kepala Sekolah dengan         apresiasi dan umpan balik yang baik

Evaluasi Program: Program seperti ini baik sekali dilakukan karena dalam setiap kegiatannya banyak pelajaran yang tertanam tanpa disadari oleh murid secara langsung. Seperti dalam memilih tempat kewirausahaan daerah setiap murid dalam kelompok mengemukakan pendapatnya sesuai dengan pengetahuannya yaitu tempat-tempat yang mereka ketahui, kemudian dalam menentukan satu tempat yang akan dikunjungi secara tidak langsung mereka menentukan kemudahan akses menuju tempat, kepemilikan tempat dan juga jenis tempatnya, lalu pada saat memilih waktu kegiatan mereka mengemukakan atau berdiskusi untuk memilih waktu yang tepat agar seluruh anggota kelompok dapat hadir. Kepemimpinan dan kemandirian terlihat disaat mereka menentukan pertanyaan apa saja untuk ditanyakan saat wawancara dan juga keberanian berhadapan langsung untuk melakukan wawancara. Yang terakhir adalah kreatifitas dalam melakukan perekaman dan editing video untuk ditampilkan semenarik mungkin.

Pembelajaran Program:  Dalam pelaksanaan program ada beberapa murid tidak dapat mengikuti dikarenakan sakit. Kemudian dari program yang dilaksanakan guru dapat mengetahui kemampuan murid sesuai pembagian peran yang dilakukan di kelompoknya

1. Manajemen Risiko 

Identifikasi risiko, yaitu dengan meninjau hal yang terjadi termasuk ke dalam risiko strategis dimana dalam pencapaian tujuan mengalami kendala, sehingga harus diperhitungkan kembali jenis kegiatan, kemampuan siswa, akses menuju tempat kewirausahaan daerah yang dipilih dan kondisi cuaca dan lingkungan atau dengan kata lain menentukan termasuk kedalam risiko internal atau external ataupun keduanya dalam kegiatan tersebut.

Pengukuran risiko, yaitu melakukan pengukuran terhadap kemungkinan risiko yang akan muncul atau terjadi apakah termasuk kedalam risiko frekuensi tinggi ataupun signifikansi rendah berdasarkan kejadian lalu yang pernah terjadi di tempat kewirausahaan daerah yang akan dikunjungi murid

Strategi pengendalian risiko, dengan melihat kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang ada dan sudah pernah terjadi di kegiatan sebelumnya, apakah akan menerapkan strategi menghindari resiko atau strategi lainnya.

Evaluasi, tahapan ini penting dilakukan sebagai upaya pengujian dalam lancarnya setiap kegiatan yang dilakukan oleh murid.

 

Kondisi saat ini

Kondisi yang akan datang

Risiko

Strategis

Keuangan

Operasional

Pemenuhan

Reputasi

Ada beberapa murid dan guru belum mengetahui jenis-jenis kewirausahaan daerah disekitarnya, dan penting untuk diketahui pengelolaannya sebagai aset daerah sekitar sekolah yang mendukung kedalam pembelajaran murid

Bahwa kewirausahaan daerah sekitar sekolah ataupun tempat tinggal murid dapat dikelola dengn baik dan juga diperkenalkan kepada pihak lain sebagai informasi dan promosi usaha tersebut melalui kemasan menarik hasil karya murid yang dipublikasikan melalui media social sekolah.

Semua murid menuangkan idenya masing-masing kedalam macam pertanyaan wawancara dan juga pilihan aplikasi untuk pembuatan VLOG, guru menstimulus murid untuk melakukan tahapan dengan baik

Modal financial ada pada dana BOS sekolah dalam upaya melengkapi sarana prasarana pendukung kegiatan, dan pribadi murid

Murid melaksanakan kegiatan dengan baik sesuai jadwal dan agenda yang sudah disusun sebelumnya, begitupun guru yang setiap saat bersedia untuk berdiskusi dengan murid yang mengalami kendala

Semua sarana pendukung sudah ada dengan baik

Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan sebaik-baiknya dan tepat waktu, dan hal yang mengganggu keberlangsungan kegiatan segera dilakukan perbaikan agar program tetap berjalan dengan baik.

 

1. Dokumentasi Kegiatan

Link video pada youtube untuk kegiatan pengarahan dari guru sebelum kegiatan program dilakukan :

https://www.youtube.com/watch?v=RP72IA1sC4g

Link VLOG hasil karya murid :

https://www.youtube.com/watch?v=L21zGYBdhy4

MODUL 3.3 AKSI NYATA

REFLEKSI AKSI NYATA

PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURID

 

"PENGELOLAAN KEWIRAUSAHAAN DAERAH DI SEKITAR SEKOLAH DAN TEMPAT TINGGAL DALAM BENTUK VIDEO BLOG (VLOG) DI SMPN 5 MAJALENGKA"

 

1. Deskripsi singkat

            Mengembangkan pola pikir murid, menumbuhkan karakter baik serta meningkatkan rasa peduli terhadap lingkungan adalah latar belakang saya membuat program ini yaitu program mengenai Pengelolaan kewirausahaan daerah di sekitar sekolah dan tempat tinggal dalam bentuk video blog(vlog)  di SMPN 5 Majalengka yang paling utamanya adalah kemampuan mereka bersosialisasi dan berkomunikasi dalam segala bentuk seperti komunikasi melalui kata-kata, bahasa tubuh ataupun yang berkaitan dengan sopan santun dan kemampuan menempatkan diri. Selain itu melihat potensi daerah di sekitar sekolah yang sebetulnya masih sangat banyak yang dapat dikembangkan dan juga dapat dijadikan suatu mata pencaharian bagi warga sekitanya, berbekal pengetahuan dari Modul 3.3 dan juga modul-modul sebelumnya saya merancang suatu program yang berdampak langsung kepada murid melalui kegiatan ini. Dan akan banyak sekali yang dipelajari oleh murid pada kegiatan ini, mulai dari pengalaman yang akan didapatkan, situasi yang dialami dan juga kerjasama antar anggota kelompok yang dibangun dalam menyusun kegiatan ini secara bersama terutama cara berkomunikasi yang baik dan tepat sesuai dengan lawan bicara yang akan mereka hadapi di tempat kewirausahaan daerah yang mereka pilih. Dan juga akan memunculkan ide-ide baru lainnya dalam benak murid untuk melakukan berbagai macam kewirausahaan kelak di masa yang akan datang.

            Yang dilakukan pada saat melakukan aksi nyata yaitu murid bersama kelompoknya melakukan :

Menganalisis bersama mengenai jenis kewirausahaan yang ada disekitar daerah tempat tinggal mereka, lalu menuliskan sebanyak-banyaknya kemudian memilih 1 tempat yang akan mereka kunjungi bersama

Menyusun pertanyaan untuk wawancara di tempat kewirausahaan yang mereka pilih dengan petunjuk dan instrument yang diberikan oleh guru

Mengkomunikasikan dengan guru mengenai pemilhan kewirausaan daerah dan juga rancangan wawancara yang akan dilaksanakan

Murid menentukan jadwal bersama kapan waktu kunjungan akan dilakukan bersama

Murid melakukan kunjungan ke tempat kewirausahaan daerah dengan melakukan dokumentasi melaui photo dan video selama kunjungan dan wawancara.

Murid melakukan editing video sesuai kreatifitas mereka masing-masing dan mengirimkan hasilnya kepada guru

              Alasan menyusun program ini yaitu seperti yang sudah disampaikan pada latar belakang penyusunan program salah satunya adalah untuk meningkatkan kemampuan murid dalam berkomunikasi dan juga menstimulus kreatifitas murid untuk memunculkan ide-ide baru. Sedangkan alasan pribadi lainnya adalah agar murid dapat melihat potensi yang ada di sekitar tempat tinggalnya untuk kemudian hari mereka dapat menguatkan potensi yang ada di daerahnya yang dapat dikembangkan dan dimanfaatkan untuk dirinya dan juga masyarakat sekitarnya.

              Hasil dari aksi  nyata yang sudah dilaksanakan ini adalah sangat diluar prediksi saya secara pribadi karena murid sangat antusias untuk mengerjakan program ini karena ketertarikan mereka melakukan kegiatan kelompok bersama di luar area sekolah dengan melibatkan aplikasi editing video dan audio yang memang sedang popular dikalangannya, mereka mengumpulkan tugas tepat waktu dan dengan hasil yang natural dan memuaskan sesuai dengan poin-poin tujuan yang ditetapkan sebelumnya.

            Berikut link video dan juga dokumentasi program :

Link video pada youtube untuk kegiatan pengarahan dari guru sebelum kegiatan program dilakukan :

https://www.youtube.com/watch?v=RP72IA1sC4g

Link VLOG hasil karya murid :

https://www.youtube.com/watch?v=L21zGYBdhy4

Dokpri

Dokpri

Dokpri

1. Perasaan ketika dan setelah menjalankan aksi nyata

 Perasaan saya ketika menjalankan program ini adalah sangat senang tentunya karena dengan melihat antusiasme murid dalam bertanya dan juga melihat reaksi mereka ketika berdiskusi dengan temannya dalam melakukan pendataan tempat-tempat kewirausahaan daerah di sekitar tempat tinggalnya, hampir semua murid mengemukakan pendapatnya dengan semangat, murid juga selalu mengkomunikasikan berbagai kendala dengan baik, kemudian pada saat pengumpulan hasil video tersebut tepat waktu dan hasilnya sangat memuaskan hal-hal seperti itu adalah pemandangan yang sangat memuaskan bagi saya selaku guru yang terkadang merasa masih belum optimal dalam pembelajaran dan dalam hal memberikan teladan yang baik bagi mereka, dengan melihat semangat mereka untuk belajar dan memenuhi tugas-tugasnya itulah energy bagi saya untuk terus belajar dan memberikan yang terbaik bagi mereka dengan terus mengembangkan kemampuan diri saya pribadi dan juga memberikan dampak yang baik kepada rekan guru dan juga seluruh warga sekolah demi meningkatkan mutu pendidikan.

Setelah selesai program ini saya merasa bersemangat untuk merancang program-program sekolah lainnya yang berdampak pada murid dengan melibatkan lebih banyak lagi unsure dan aset sekolah.

1. Pembelajaran yang didapat

Untuk pembelajaran yang saya dapatkan dari program ini adalah bahwa ternyata semua murid mampu berpendapat untuk sesuatu hal yang memang mereka ketahui walaupun hanya sedikit, yang utama adalah mereka berani mengungkapkan pendapat tersebut. Kepemimpinan murid juga terlihat pada saat mereka mengambil keputusan untuk memilih tempat kewirausahaan yang mereka pilih untuk dikunjungi, dalam menentukan pertanyaan yang beragam demi mencapai tujuan yang diberikan oleh guru, ternyata banyak hal yang bisa diasah dari anak terkait pembelajaran berdiferensiasi juga melibatkan PSE sebagai control dan toleransi dalam berkelompok. Keberhasilan program ini yaitu dengan murid mengumpulkan vlognya tepat waktu dan sesuai dengan ketentuan yang sudah disepakati dan seluruh murid merefleksikan dengan baik hasil kerja kelompoknya walaupun ada beberapa hal yang mereka ungkapkan sebagai kendala seperti kesulitan menentukan jadwal agar seluruh anggota kelompok dapat hadir semua, dan juga pada saat mengunjungi tempat yang dipilihnya mereka tidak dapat bertemu pemiliknya secara langsung hanya karyawan atau perwakilannya saja akan tetapi hal tersebut tidak mengurangi inti dari program ini karena masih dapat terpenuhi dengan baik dan juga ada solusi yang didapatkan untuk tetap melaksanakan kegiatan dengan lancar.

1. Rencana perbaikan

Untuk program yang sama seperti ini akan dilakukan program perbaikan dengan melihat hasil dari murid mungkin dari segi durasi vlog agar lebih lama dan lebih tenang lagi tidak terkesan terburu-buru dan untuk selanjutnya akan disertai dengan sedikit tulisan didalam vlog tersebut apabila audionya terdapat noise atau terganggu suara-suara lain di tempat kewirausahaan yang dikunjungi, dapat juga di lakukan dubbing atau pengisian suara yang dilakukan secara terpisah untuk mengoptimalkan hasil vlog yang akan disaksikan oleh banyak orang sehingga orang yang menyaksikan tersebut dapat memahami isi vlog tersebut dan dapat mengambil informasi yang baik sebagai upaya pelestarian kewirausahaan daerah di sekitar sekolah dan tempat tinggal murid.