Langkah-langkah membuat instalasi :
- Buatlah lubang pada pipa paralon menggunakan bor.
- Pipa-pipa paralon tersebut berfungsi untuk meletakkan netpot gelas.
- Simpanlah potongan pipa bekas pengeboran. Sisa pipa berbentuk lingkaran melengkung ini dapat dimanfaatkan untuk mengganjal bagian bawah pipa saat mengatur ketinggian air apabila pasangan rak dudukan kurang rata.
- Buatlah jarak antar lubang. Sesuaikan jarak tersebut. Buatlah agak rapat 10 cm jarak tiap pusat lubang.
- Buatlah dudukan pipa paralon dengan tiang kayu, bambu, paralon atau besi.
- Letakkan di atas atau samping kolam dengan posisi datar.
- Pasanglah tutup paralon pada bagian ujung.
- Pada ujung satu lagi langsung dipasang reducer atau verlop atau over sock dari pipa 3 cm ke pipa 2 cm.
- Pipa yang menyempit ini dapat menyebabkan air mengalir tergenang agak tinggi. Tujuannya agar air tidak akan habis total saat listrik padam.
- Pasang keni pada akhir saluran, tujuannya agar air masuk lagi ke kolam.
- Pasanglah pompa air di ujung yang ada tutupnya.
- Buatlah saluran dari selang atau paralon ke netpot yang pertama sebagai tempat masuknya air kolam.
Cara kerja system akuaponik DFT
- Air mengalir dari kolam terpal menuju ke pipa tanam sayuran dengan ketinggian air di dalam pipa 4-5 cm.
- Kemudian air kembali mengalir ke kolam terpal. Dimensinya adalah 1 meter x 5 meter.
- Kolam terpal mampu menampung ikan kurang lebih 2500 ekor dan 200 lubang tanam.
- Perkiraan biaya pembuatan model akuaponik tunggal DFT kurang lebih tiga juta hingga empat juta dengan masa ekonomis 3 tahun.
Peran akuaponik dalam sebuah kehidupan di antaranya :
- Akuaponik berperan penting dalam system reproduksi yang dikembangkan dalam budidaya.
- Akuaponik mampu meningkatkan produksi pangan sebagai konsumsi masyarakat.
- Akuaponik salah satu cara memperkenalkan produk budidaya organik yang sangat bermanfaat ke pasar dan masyarakat luas.
- Akuaponik merupakan model kerja berkelanjutan untuk memproduksi pangan.
Keunggulan akuaponik :
- Hemat ruang
- Tidak memerlukan penyiangan
- Terhindar dari serangan hama tanah
- Terhindar dari erosi
- Menerapkan system reskulasi air
- Peluang usaha menjanjikan
- Pertumbuhan tanaman lebih cepat
- Hemat energy
- Hemat tenaga
- Sumber pangan yang sehat
- Produktif dan ekonomis
- Mudah perawatannya
Referensi
https://pertanian.pontianakkota.go.id/artikel/49-sistem-budidaya-aquaponik.html
Prananta, A. (2018). Akuaponik Bisnis Unik Peluang Menarik. Jogjakarta: Trans Idea Publishing.
Sumber gambar
https://www.infoagribisnis.com/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!