Mohon tunggu...
Santi Titik Lestari
Santi Titik Lestari Mohon Tunggu... Penulis - Mari menulis!!

Menulis untuk mengawetkan ide dan berbagi ....

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Selamat Berbahagia

13 Mei 2023   23:16 Diperbarui: 13 Mei 2023   23:17 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi kali ini sulit
Sulit kutuliskan
Meski aku ingin

...

Hening sore itu
Tak bisa kueja
Begitu sulit kumengerti

Serasa beku
Tanpa suara
Susah kupahami

Biasanya, kau memanggilku
Entah apa
Seakan hilang kini

Aku rindu
Ingin kausapa
Hanya datang sepi

Kusentuh kau
Dingin terasa
Kaukah ini?

Gelisah hatiku
Tersisa asa
Mungkinkah sampai pagi?

Hanya doaku
Terdengar di telinga
Kau pasti mengerti

Banyak cintamu
'Kan selamanya
Terlukis di hati

Aku rindu
Selalu merasa
Kau di sini

Untuk ibuku
Selamat Berbahagia
Di surga-Nya Gusti

Utuh cintamu
Selalu kubawa
Menjalani hari

Bersukacitalah di surga
Bersama Bapa
Doaku ini

- Puisi ini tentang ibuku yang belum lama ini berpulang ke rumah Bapa di surga karena sakit. Merawatnya selama beberapa bulan dalam masa sakitnya mengajarkanku banyak hal tentang hidup ini. Aku sangat bersyukur memiliki ibu seperti beliau. Aku lebih bersyukur lagi memiliki Tuhan yang begitu dahsyat, yang telah mengatur segala sesuatunya dengan sangat baik. -

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun