Mohon tunggu...
Santi Titik Lestari
Santi Titik Lestari Mohon Tunggu... Penulis - Mari menulis!!

Menulis untuk mengawetkan ide dan berbagi ....

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hidup Kita Dibentuk oleh Cara Kita Hidup

28 Desember 2022   11:32 Diperbarui: 28 Desember 2022   11:41 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2. Cara berpikir.
Cara berpikir juga menentukan. Cara berpikir yang berpusat pada diri sendiri tidak akan pernah bisa membuat hidup kita berguna bagi orang-orang di sekitar kita.

3. Keyakinan.
Mengerjakan sesuatu tanpa keyakinan tidak akan membawa banyak pengaruh. Dalam masa-masa penantian dan usaha kita dalam meraih apa yang kita impikan, pekerjaan yang baik harus dikerjakan dengan penuh keyakinan. Yakin bahwa hasilnya akan baik, akan berguna, akan menolong orang lain, akan membawa hal baik bagi hidup orang lain, termasuk juga dalam diri pribadi.

Hari-hari kita tidak selalu terlihat baik, itu pasti. Bahkan, kadang tampak membosankan, tidak ada perubahan, dan menjemukan. Tidak jarang juga kita menjadi kecewa, "seolah-olah" kehilangan harapan, dan sangat berharap ada sesuatu yang akan terjadi yang dapat membawa perubahan dalam perjalanan hidup kita. Ini wajar dan banyak orang pasti pernah mengalaminya.

Namun, kita harus ingat bahwa hidup kita tidak hanya dibentuk oleh hal-hal yang ada atau terjadi di sekitar kita. Hidup kita dibentuk oleh cara kita hidup!! Kita bisa memiliki dampak atau pengaruh yang lebih besar bagi orang-orang di sekitar kita, lebih daripada apa yang dapat kita lihat. Hidup kita bisa memengaruhi masa depan orang-orang yang kita kenal, bahkan orang-orang yang sebelumnya kita tidak pernah tahu atau mengenalnya.

Yah, kembali lagi pada cita-cita seperti yang saya sampaikan di awal. Tidak salah memiliki cita-cita, bahkan harus kali ya supaya kita sendiri punya dorongan untuk maju atau setidaknya tahu apa yang ingin kita raih. Namun, jangan membatasi diri kita, apalagi cara kita hidup hanya berdasar cita-cita itu. Hidup yang Tuhan berikan bisa kita pakai dengan cara yang berkualitas. Hidup kita bisa diperluas untuk memberi dampak atau pengaruh baik kepada orang lain. Kita bisa menginvestasikan nilai-nilai yang baik, benar, bahkan keterampilan tertentu kepada orang lain. Semakin banyak ilmu dan nilai-nilai hidup yang kita bagikan kepada orang lain, kita tidak akan sekalipun kekurangan atau kehilangan. Justru kita akan memperolehnya berlipat ganda melalui diri setiap orang yang akhirnya memiliki hidup yang berkualitas dan yang diubahkan.

Selamat mewujudkan cita-cita, selamat berusaha, dan selamat memainkan peran Anda dengan sungguh-sungguh dan bersemangat, tidak peduli apakah peran Anda kecil atau besar di tempat yang sekarang. Semoga kelak, kita masing-masing merasa puas karena telah menjalani hidup ini dengan baik dan berdampak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun