Dengan mengamalkan filosofis turu, kiranya kita bisa mengekang hawa nafsu kita sebab sebagaimana orang pintar selalu mengatakan bahwa hawa nafsu itu ibarat orang haus yang meminum air laut, tidak akan pernah terpuaskan. Â Â
- NGISING
Secara harfiah dapat diartikan membuang kotoran dan manusia sebagai makhluk biologis pasti membutuhkan untuk membuang kotoran yang di dalam tubuhnya. Â Tentu akan menjadi penyakit apabila kotoran ini tidak dibuang bahkan sangat mungkin bisa mengakibatkan kematian. Â Akan tetapi secara filosofis, dapat diartikan bahwa setiap manusia harus membuang sifat buruk yang ada pada dirinya.
Sebab setiap manusia pasti mempunyai dua sisi, yaitu sisi baik dan sisi buruk, oleh karena itu maka manusia harus bisa meminimalisir sisi buruknya sehingga bisa menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang banyak, sehingga dengan demikian kata ini bisa diartikan sebagai upaya introspeksi diri bagi setiap manusia sehingga bisa tercipta manusia yang mempunyai kepribadian yang baik dan menghindarkan dirinya dari pertentangan dengan orang lain yang bisa menimbulkan kerugian, tidak hanya bagi dirinya namun juga bisa menimbulkan kerugian bagi masyarakat di sekitarnya.
Dengan mengamalkan filosofis kata ini, diharapkan akan tercipta kehidupan yang harmonis dalam berbangsa dan bernegara sehingga bisa menciptakan bangsa yang unggul dan mampu bersaing secara sehat dengan bangsa lain.
Semoga tulisan ini bisa menjadi bahan introspeksi kita bersama dan bisa menjadikan diri kita pribadi yang labih baik serta bermanfaat baik bagi keluarga, masyarakat, bangsa dan negara tercinta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H