Mohon tunggu...
Santa Fe Diana Simanjuntak
Santa Fe Diana Simanjuntak Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

menyukai alam, senang bereksperimen

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Membangun Pertanian Berkelanjutan dengan kearifan Lokal di Kota Balikpapan: Mengintegrasikan konsep 3P (People, Profit, Planet)

14 Februari 2024   13:02 Diperbarui: 14 Februari 2024   13:06 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Pertanian berkelanjutan menjadi semakin penting di tengah-tengah tantangan lingkungan dan sosial yang dihadapi oleh masyarakat modern. Selain itu, di era modern sekarang pertanian berkelanjutan memiliki peluang besar untuk menghasilkan produk lokal yang berkualitas. Di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Indonesia, mengembangkan pertanian yang berkelanjutan tidak hanya tentang meningkatkan hasil panen, tetapi juga tentang memastikan kesejahteraan masyarakat, keuntungan ekonomi yang berkelanjutan, dan pelestarian lingkungan. Dalam upaya ini, pengintegrasian konsep 3P (People, Profit, Planet) menjadi krusial untuk merangkul kearifan lokal dan menciptakan sistem pertanian yang seimbang dan berdaya guna bagi semua pihak. 

People: Pemberdayaan Masyarakat Petani 

Di balik setiap hasil panen yang berhasil, ada keterlibatan dan pengetahuan masyarakat petani yang sangat berharga. Oleh karena itu, pemberdayaan masyarakat petani menjadi aspek utama dalam membangun pertanian berkelanjutan di Kota Balikpapan. Hal ini mencakup memberikan akses terhadap pendidikan dan pelatihan mengenai teknik pertanian berkelanjutan yang berbasis pada kearifan lokal. 

Selain itu, memperkuat jaringan sosial antara petani dan mendukung inklusi sosial adalah langkah penting. Dengan memastikan partisipasi aktif dari semua anggota masyarakat petani, termasuk perempuan dan kelompok minoritas, kita dapat memastikan bahwa kearifan lokal dapat diakses dan dimanfaatkan secara merata.

Profit: Peningkatan Ekonomi Lokal 

Pertanian berkelanjutan bukan hanya tentang menciptakan hasil panen yang berkelanjutan, tetapi juga tentang menciptakan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat lokal. Di Kota Balikpapan, memanfaatkan kearifan lokal dapat menjadi landasan untuk pengembangan produk pertanian lokal yang bernilai tambah tinggi. Produk organik, produk dengan label geografis, atau produk hasil olahan lokal adalah beberapa contoh cara di mana nilai tambah ekonomi dapat diciptakan dalam pertanian. Seperti salah satu contoh didalam pertanian berkelanjutan yaitu dengan dipadukannya antara bertani dengan peternakan dapat memberi nilai tambahan ekonomi, secara logika ternak ayam dapat menghasilkan telur setiap hari yang dapat di panen, sehingga pertanian berkelanjutan menghasilkan produk hewani dan produk nabati, Selain itu apabila salah satu hasil komoditas menurun masih ada komoditas  lain yang dapat  menutup  kerugian tersebut.

Peningkatan akses pasar dan pemasaran yang efektif juga penting. Inisiatif kolaboratif antara petani, pemerintah, dan sektor swasta dapat membantu menciptakan peluang ekonomi baru yang berkelanjutan di sektor pertanian. Dengan memanfaatkan teknologi dan inovasi, petani lokal dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka, sehingga meningkatkan pendapatan dan keberlanjutan ekonomi mereka. 

Planet: Pelestarian Lingkungan Alam 

Pertanian berkelanjutan haruslah memperhatikan pelestarian lingkungan alam yang merupakan aset penting bagi keberlangsungan pertanian itu sendiri. Di Kota Balikpapan, praktik pertanian ramah lingkungan seperti penggunaan pupuk organik, pengendalian hama dan penyakit secara alami, serta pengelolaan air yang bijaksana dapat membantu menjaga keseimbangan ekosistem. Contoh yang sama seperti sebelumnya, perpaduan antara pertanian dan peternakan dapat menjaga lingkungan dari tercemarnya bahan kimia yang dapat merusak lingkungan, dengan memanfaatkan kotoran hewan sebagai pupuk organik bagi tanaman dan memanfaatkan beberapa tanaman sebagai pakan ternak  dapat menjaga kualitas lingkungan.

Selain itu, menjaga keanekaragaman hayati lokal juga penting untuk keberlanjutan pertanian berkelanjutan. Ini termasuk melindungi habitat alami, melestarikan varietas tanaman lokal yang resisten terhadap penyakit, dan mengurangi penggunaan pestisida kimia yang dapat merusak ekosistem. 

Kesimpulan 

Mengintegrasikan konsep 3P (People, Profit, Planet) dalam pertanian berkelanjutan di Kota Balikpapan adalah langkah penting dalam menyongsong masa depan pertanian yang berkelanjutan dan inklusif. Dengan memanfaatkan kearifan lokal, memperkuat partisipasi masyarakat, meningkatkan nilai tambah ekonomi, dan memperhatikan pelestarian lingkungan, Kota Balikpapan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun pertanian yang berdaya guna bagi semua pihak serta ramah terhadap lingkungan. Dengan kerjasama yang kokoh antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, Kota Balikpapan dapat mencapai tujuan pertanian berkelanjutan yang berdampak positif bagi seluruh komunitas. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun