Sontak hal tersebut menimbulkan prediksi bahwa sebetulnya sosok Eternity-lah yang sekarang bermukim pada wujud anak perempuan Gorr.
Siapakah Eternity? Eternity adalah pemimpin tertinggi dari kekuatan kosmik pada alam semesta Marvel yang beranggotakan Infinity (saudari perempuan Eternity), Death, Eon, Uatu The Watcher, dan Living Tribunal atau 5 wujud patung kepala yang terpajang dalam Thor Love and Thunder. Ia memiliki peran penting dalam komik Marvel akan keberadaan multiverse dan renkarnasi.
Apakah Eternity berpihak, apakah ia di kubu superhero ataukah villain? Mungkin hal ini belum bisa terjawab secara pasti. Namun selayaknya The Watcher yang muncul pada serial animasi What If.. nampaknya keberadaan Eternity tidak lebih memiliki tugas serupa yaitu tidak akan mencampuri konflik antara superhero dan villain terkecuali ada sesuatu hal yang dapat merusak keseimbangan pada jagat raya.
Belum diketahui persis apa tujuan Marvel dibalik sosok Eternity karena dalam komik Marvel pun tidak pernah dideskripsikan secara mendetail siapa anak perempuan Gorr ini. Akan tetapi jika Penulis amati nampaknya Marvel sedang mempersiapkan alur untuk mengawali kisah hadirnya supervillain Galactus dalam MCU pasca gagalnya film Eternals.
Jika mengacu pada realitas bahwa tercium sekali MCU bukan hanya sedang mengolah dunia multiverse agar menarik dan kompleks, melainkan mereka juga sedang berupaya meregenerasi para superhero serta menciptakan beragam konflik besar dimana pada nantinya akan muncul kisah-kisah petualangan superhero lain di kemudian hari.
Dengan begitu antusiasme dan excitement para fans Marvel akan terus terjaga dikarenakan mereka akan mencari dan terus menggali informasi mengenai tokoh-tokoh Marvel serta selalu menantikan karya-karya mereka baik itu layar lebar maupun layanan streaming. Walau demikian ramuan ini pun masih dipertanyakan sampai kapan mujarabnya karena tak sedikit menyatakan bahwa Marvel saat ini sudah kehilangan sentuhan terbaiknya untuk membuahkan superhero ke layar lebar. Pantut ditunggu bagaimana Marvel meresponnya.
Demikian artikel Penulis. Mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Terima kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H