Mohon tunggu...
Reno Dwiheryana
Reno Dwiheryana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger/Content Creator

walau orang digaji gede sekalipun, kalau mentalnya serakah, bakalan korupsi juga.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Fenomena Seli, Melawan Sunnatullah

10 Mei 2020   14:53 Diperbarui: 10 Mei 2020   14:53 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sepeda lipat saat ini bahkan seolah-olah melawan Sunnatullah akan keberadaannya.

Tak sedikit kalangan yang mencoba bereksperimen terhadap sepeda lipatnya agar memiliki bobot seringan-ringannya, dapat berakselerasi dan digowes sekencang-kencangnya, sanggup melintasi tanjakan ekstrem, dan siap sedia di segala kondisi medan yang ingin dilewati.

Ya sedikitnya gambaran diatas adalah gambaran yang sekiranya Anda-anda perlu ketahui apabila Anda ingin memulai hobi bersepeda. Lepas dari fenomena yang terjadi, sebagaimana pengalaman Penulis melihat ranah sepeda ini memang sangat menarik, bukan karena Anda mendapatkan ilmu-ilmu baru dan berkembang, tetapi Anda juga memungkinkan mengikat jalinan silaturahmi dengan orang-orang lain yang belum Anda kenal.

Saran Penulis ketika Anda mulai bersepeda, jangan ragu dan jangan minder dengan sepeda yang Anda miliki. Pada inti poinnya, sepeda itu memang alat. Murah atau mahalnya merk sepeda atau part yang digunakan, fokus utama bersepeda ada pada kekuatan kaki Anda dan tujuan akhirnya bersepeda adalah Anda dapat mempraktekkan hidup sehat dengan berolahraga. Demikian artikel Penulis, mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi. Terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun