Mohon tunggu...
Reno Dwiheryana
Reno Dwiheryana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger/Content Creator

walau orang digaji gede sekalipun, kalau mentalnya serakah, bakalan korupsi juga.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Tren "Notch" pada Gawai dan Inovasi untuk Meniadakannya

7 Agustus 2018   09:07 Diperbarui: 7 Agustus 2018   09:43 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Xiaomi Mi Mix (ndtvgadgets)

Anda akrab dengan istilah "notch"? Notch atau poni merupakan sebuah istilah populer yang disandang oleh sebuah gawai atau smartphone menggunakan layar full screen bezel less.

Tak seperti smartphone-smartphone pada umumnya yang memiliki layar wide atau persegi panjang, smartphone dengan notch bagian atas layarnya terdapat potongan seperti layaknya sebuah poni.

Poni tersebut umum digunakan sebagai lokasi tempat kamera depan berada, microphone, aneka sensor, dan lain sebagainya.

Beberapa smartphone yang menerapkan notch, contohnya seperti iPhone X, Vivo V9, Asus Zenfone 5, Oppo F7, dan lain-lain.

Perihal notch ini pun menuai polemik dikalangan produsen mengenai siapa yang memiliki paten notch tersebut dan siapa yang lebih dahulu mengaplikasikan pada produknya.

Penggunaan layar full screen bezel less pada inti tujuannya adalah agar pengguna mendapatkan sensasi melihat layar smartphone lebih luas atau rasio perbandingan mencapai 80 persen lebih.

Semenjak tren smartphone dengan layar full screen bezel less mulai bermunculan seiring perkembangannya tak sedikit mempertanyakan bagaimana menaruh fitur -fitur yang telah Penulis sebutkan di atas. 

Tak sedikit para pengguna yang menanggapi keberadaan notch malah mengganggu dikarenakan memakan bagian layar (terutama dalam posisi landscape), mereka menginginkan layar fullscreen yang benar-benar utuh. Alhasil beberapa produsen smartphone pun mulai berinovasi.

Xiaomi Mi Mix (ndtvgadgets)
Xiaomi Mi Mix (ndtvgadgets)
Salah satu produsen yang menginisiasi layar fullscreen bezel less tanpa poni yaitu Xiaomi dengan seri Mi Mix pada akhir 2016 lalu. Smartphone ini memiliki berdimensi 6,40 inch dengan ratio layar 83,6 persen, berbekal layar yang cukup luas.

Xiaomi mengakali keberadaan kamera depan sebesar 5MP dengan menempatkannya pada bagian kanan bawah. Semua orang dibuat terkesima oleh desain menawan berbalut keramik dan spesifikasi yang mumpuni dimiliki Mi Mix serta pantas didaulat sebagai smartphone kelas flagship. Tetapi kehadiran Mi Mix pada saat itu (tren) tidak diikuti oleh produsen-produsen lainnya.

Vivo Nex (indianexpress)
Vivo Nex (indianexpress)
Lalu kemudian muncul Vivo Nex. Vivo Nex merupakan smartphone dari Vivo dan diperkenalkan ke publik pada Juni 2018. Smartphone ini memiliki dimensi layar 6,59 inch dengan rasio sebesar 93%.

Keistimewaan yang dimiliki smartphone ini bukan hanya pada layar fullscreen yang sangat besar melainkan Vivo juga menerapkan sensor fingerprint yang disematkan didalam layar dan kamera depan 8MP sistem mekanik pada bagian atasnya yang dapat beroperasi naik turun ketika ingin digunakan.

Hanya saja harga yang terlampau tinggi serta kualitas kamera depan yang kurang membuat smartphone yang rencana dipasarkan secara global ini tak luput dari berita miring.

Oppo Find X (gsmarena)
Oppo Find X (gsmarena)
Dan yang terakhir produsen yang mencoba menghadirkan smartphone mode full view ialah Oppo dengan Oppo Find X-nya. Oppo Find X sendiri telah diperkenalkan kepada pasar Indonesia pada pertengahan Juli 2018 kemarin.

Sama seperti smartphone kelas flagship lainnya Oppo Find X dibekali dengan spesifikasi mumpuni, layar berdimensi 6,4 inch dengan rasio 93,8%, namun sedikit yang membedakan unit ini dengan yang lain ialah 3D Stealth Camera di mana posisi kamera depan dan belakangnya menyatu dengan sistem mekanik.

Ketika akan mengoperasikannya (unlock) maupun menggunakan kamera, kamera akan muncul (slide) dari bawah (body) menuju ke atas.

Review dan antusiasme publik terhadap Find X ini cukup bagus, kekhawatiran pengguna prihal kinerja dan performa 3D Stealh Camera dapat diyakinkan melalui serangkaian test uji coba pasca produksi.

Perkembangan teknologi pada smartphone memang menarik disimak, semua produsen berinovasi untuk menghasilkan sesuatu yang baru.

Akan tetapi inovasi teknologi bukanlah tanpa sesuatu, acapkali inovasi teknologi harus ditebus dengan harga yang relatif tinggi.

Lantas pertanyaannya adalah apakah penerapan layar mode full view dengan mentiadakan notch ini bakal menjadi tren smartphone mutakhir kedepannya? Ataukah hanya sebuah dinamika perkembangan teknologi smartphone yang pada akhirnya merujuk pada kiblat siapa produsen yang memproduksinya lebih dahulu maupun siapa produsen yang digandrungi oleh pengguna di muka bumi ini.

Demikian artikel Penulis, mohon maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi.

Terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun