Mohon tunggu...
Santa Ayu Jelita
Santa Ayu Jelita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya Mahasiswa Program Studi S1 Geografi/Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik/Universitas Lambung Mangkurat

Hobi Menggambar

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Analisis Framing Text Curah Hujan di Kabupaten Gunungkidul

2 April 2023   03:00 Diperbarui: 7 April 2023   03:15 536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam berita yang diterbitkan dalam media yogya.inews.id ada 2 judul yang akan dibahas yaitu "Cuaca Ekstrem, Sejumlah Titik di Gunungkidul Terendam Banjir dan Longsor" dan "Pantai Jungwok Gunungkidul Bakal Disulap seperti Kawasan Wisata di Yunani, Begini Konsepnya". 

Pada 2 topik yang diambil terdapat perbedaan topik yakni tentang kerugian dan keuntungan yang terjadi di Kabupaten Gunungkidul. Pada berita pertama dijelaskan bahwa di Gunungkidul hujan yang cukup tinggi terus mengguyur hingga sejumlah titik terendam banjir. Beberapa kejadian sebelumnya di antaranya adalah bambu roboh mengganggu akses jalan di Watu Pogok dan tanah longsor yang menutup beberapa akses jalan. 

Sedangkan pada berita kedua dijelaskan tentang kelebihan tepi pantai yang ada di Kabupaten Gunungkidul sehingga dapat disulap menjadi kawasan wisata seperti Santorini yang ada di Yunani. Konsep destinasi wisata yang dibuat dipadukan dengan konsep bangunan khas keraton Yogyakarta. Hal ini dilakukan merujuk destinasi wisata di Eropa dengan tidak meninggalkan kearifan lokal. Pengelola akan membangun taman bermain untuk anak-anak agar wisatawan yang membawa anak lebih betah. Konsep destinasi ini tidak hanya untuk menarik wisatawan lokal melainkan juga turis manca negara. Investasi ini diharapkan dapat menjadi spot baru pertumbuhan ekonomi di Gunungkidul. 

Analisis Framing Text Berita medcom.id  

Ada 2 judul yang diambil dari berita medcom.id yang akan dibahas yaitu "Gunung Kidul Waspada Potensi Bencana Awal Musim Hujan" dan "Awal Musim Hujan, Kasus DBD di Gunungkidul Meningkat". Dalam 2 judul yang diambil dalam berita tersebut memiliki kesamaan topik yaitu mewaspadai dampak awal pada musim hujan. 

Dalam berita pertama dijelaskan bahwa BPBD setempat menilai ancaman bencana mulai mengintai. Ia mengatakan pergantian musim kemarau ke musim hujan bisa memunculkan ancaman bencana, termasuk angin kencang hingga pohon tumbang. 

Sedangkan dalam berita kedua dijelaskan bahwa dinas kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mencatat kasus demam berdarah dengue (DBD) ada sebanyak 104 kasus hingga November 2021. 

Kasus tersebut meningkat di awal musim hujan. Dihimbau masyarakat membersihkan genangan air di lingkungan sekitar guna mencegah perkembangbiakan nyamuk dengue, karena bak penampungan air menjadi titik paling potensial dijadikan sarang berkembangbiak jentik nyamuk. Maka dari itu penampungan air harus rutin dibersihkan dan akan lebih baik jika bak air diberi tutup. 

Kesimpulan yang dapat diambil dari analisis berita diatas adalah Kabupaten Gunungkidul merupakan salah satu kabupaten yang memiliki curah hujan ekstrim. Curah hujan ekstrim dapat menimbulkan beberapa dampak dan kerugian terutama yang terjadi di Kabupaten Gunungkidul seperti yang terlihat dalam berita pada tahun 2020-2023.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun