Mohon tunggu...
Sankdamar
Sankdamar Mohon Tunggu... Penulis - Menulis agar kewarasan tetap terjaga

Berdamailah dengan hati dan fikr-mu Maka semesta tak kan mengecewakanmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Patah

29 Oktober 2020   10:21 Diperbarui: 29 Oktober 2020   10:34 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sankdamar Pratama

Pada sebuah ruang kosong
Selaksa kata memaksaku bicara
Sekedar bertanya tentang sebuah kabar

Andai aksara dapat bersuara
Hening tak kan sampai memenuhi lorong sukma
Yang hanya akan terbaca oleh cakra ajna

Waktu tlah jadi bukti
Bahwa merindu caraku menghalau sepi
Sejak tatap teduhmu tak lagi dapat kurengkuh

Kini sendiri
Esok, mungkin aku yang mati
Tertawan bersama sua yang karam di dasar asa.

Purwakarta, 27 Oktober 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun