Mohon tunggu...
Muhammad Yunus
Muhammad Yunus Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kemandirian Pilar Dalam Kebersamaan Saling Berpadu

Penggiat Ekonomi Syariah terapan, dan Pertanian Organik Terpadu berbasis Bioteknologi. Sehat Manusia, Sehat Pangan, Sehat Binatang, Sehat Tanah, Air dan Udara.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Berguru kepada Alm. Prof. Dr. Rifyal Ka'bah, MA

25 Februari 2014   22:14 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:28 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesempatan terbaik adalah mendapatkan pembelajaran hidup dari tokoh akademik dan intelektual yang mempunyai rekam jejak pengabdian dan juga intelektual. Seseorang akan tetap abadi dalam bentuk karya pengabdian dan juga karya intelektual yang dapat diakses melalui buku ataupun tulisan demi tulisan.

alm Prof. Dr. Rifyal Ka'bah, MA adalah alumni pondok pesantren Thawalib Tanjung Limau, Kec. Sungayang yang berada di Kab. Tanah Datar. Beliau berasal dari Nagari Tabek tempat keberadaan Balairung Sari. Beliau semasa kecil tinggal di Surau. Surau adalah tempat bagi anak muda minang untuk belajar alqur'n, pidato adat dan juga keterampilan pencak silat.

Gelar Profesor adalah puncak penghargaan untuk karya intelektual dan akademik. Hal ini dapat dibuktikan lewat penerbitan buku dan juga hasil penelitian. Tidak mudah untuk mencapai semua itu. Butuh pengorbanan dan juga kedisiplinan.

Selain sebagai guru besar di Universitas Yarsi, beliau juga Dosen di beberapa program pascasarjana diantaranya Universitas Indonesia. Telah banyak mahasiswa S3 yang beliau telorkan untuk melanjutkan tradisi akademik dalam bidang hukum islam.

Pembelajaran terbaik dari beliau semasa hidup. Sebagaimana diceritakan oleh istri beliau Ibu Hamidah. Beliau adalah orang yang sangat teliti dan juga disiplin dalam menyimpan arsip tulisan beliau. Kunjungan kerumah beliau di Kel. Cipayung tepatnya di Jl. Tengki dekat kampung artis. Disana akan terlihat deretan buku-buku terbitan luar negri dan dalam negri.

Selain buku-buku, beliau juga sering mengumpulkan artikel demi artikel dari berbagai koran dan majalah yang pernah dimuat. Lengkap dengan tanggal dan data lainnya. Tulisan beliau sering terbit secara berkala di Buetin Dakwah Dewan Dakwah Islam Indonesia.

Tulisan demi tulisan beliau mengalir dari akhlak pribadi, kehidupan keluarga, negara, politik dan juga ekonomi. Semua tulisan beliau terdokumentasi dan terarsip dengan baik. Sebahagian tulisan beliau dikumpulkan dan dicetak menjadi beberapa buku.

Disiplin utama beliau adalah selalu menulis tentang apa yang akan disampaikan dalam setiap acara. Dalam beberapa arsip beliau terdapat nasehat pernikahan. Semua nasehat beliau tertulis dan terarsip dengan rapi. Begitu juga dengan berbagai kegiatan memberikan ceramah atau khutbah semua tertulis dan dapat dilacak keberadaannya.

Dari penuturan ibu Hamidah, beliau mempunyai waktu efektif dalam membaca dan menulis sesudah subuh sampai jam sebelas siang. Hal ini memberikan manfaat dengan keadaan masih fres dan tenaga masih ful. Untuk mendukung tulisan beliau, dirumah beliau terdapat 1 ruang khusus untuk semua buku koleksi beliau.

Dari pendataan awal terdapat 3.500 lebih judul buku dalam bahasa Ingris, arab, perancis dan bahasa Indonesia. Dan belum termasuk kumpulan majalah, jurnal dan buletin-buletin.

Saat ini Ibu Hamidah sedang mempersiapkan pembangunan perpustakaan Prof. Dr. Rifyal Ka'bah, MA di Jl. Tengki Kel. Cipayung. Jakarta Timur. Perpustakaan ini berisikan semua buku-buku almarhum dan tulisan beliau. Penulis berkesempatan untuk terlibat dalam team manajemen persiapan pembangunan perpustakaan tersebut bersama beberapa kolega beliau, saudara dan mahasiswa tamatan Universitas Al-Azhar.

Tahap pertama adalah pendataan buku-buku untuk membangun database yang nanti dapat diakses secara online. Tahap kedua adalah pembangunan gedung perpustakaan yang dalam perencanaan akan dimulai bulam april 2014. Dalam jangka panjang juga akan dibangun perpustakaan di Nagari Tabek tampek beliau berasal.

Mohon do'a dan dukungan untuk dapat mewujudkan cita-cita beliau memberikan manfaat dari hasil karya beliau yang dapat dinikmati oleh siapapun pecinta ilmu untuk kemajuan ummat dan bangsa Indonesia tercinta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun