Leo Rolly Carando dan Daniel Marthin, ganda putra Indonesia, mengalami kehilangan momentum saat disingkirkan oleh pasangan Korea, Kim Young Hyuk dan Wang Chan, pada babak pertama Kejuaraan Asia 2024.
Dalam pertarungan yang ketat, Leo/Daniel harus menyerah dalam tiga gim dengan skor 21-13, 19-21, 21-23 pada pertandingan Kejuaraan Asia (BAC) 2024 yang diadakan di Ningbo, Tiongkok, pada Rabu (10/4/2024).
Leo menyatakan, "Kami bermain baik di gim pertama dan berhasil meraih kemenangan. Sayangnya, kami kehilangan momen penting di gim kedua dan ketiga. Setelah memenangkan gim pertama, seharusnya kami bisa memanfaatkan momentum tersebut di gim-gim berikutnya."
Dia menambahkan, "Meskipun kami berhasil mengejar ketertinggalan di gim ketiga, namun kesempatan belum berpihak kepada kami. Kami akan terus berlatih dan berupaya agar tidak mudah menyerah di pertandingan-pertandingan mendatang. Ketika kami tidak mudah menyerah, lawan-lawan kami juga akan merasa tertekan."
Sebelumnya, Indonesia juga kehilangan unggulan ganda putra kedelapan, Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana. Kegagalan mereka di turnamen ini juga berarti pupusnya peluang mereka untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024.
Dalam pertandingan di Ningbo, Tiongkok, pada Rabu (10/4/2024), Fikri/Bagas harus mengakui keunggulan pasangan Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren dari Thailand dengan skor 21-15, 16-21, 17-21.
Kini, harapan Indonesia bertumpu pada Fajar Alfian dan M Rian Ardianto di nomor ganda putra.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
